Respons KPU soal Heboh Snack-Uang Transport KPPS Disebut Tak Layak
Respons KPU soal Heboh Snack-Uang Transport KPPS Disebut Tak Layak. (Medsos).
Jakarta, law-justice.co - Hingga saat ini, media sosial (medsos) dihebohkan dengan berita soal dana snack yang disunat saat pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sleman.
Bahkan snack konsumsi dinilai tidak layak dan memadai. Akibatnya, tagar KPPS pun tranding dan ramai diperbincangkan di media sosial X.
Ternyata tidak sedikit warganet yang bernasib sama. Selain di Sleman, di wilayah lain juga mengalami hal serupa, salah satunya di Manggarai Selatan, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
Warganet dengan akun @OmJ_JeNggot mengeluhkan saat pelantikan KPPS di wilayahnya tak mendapatkan apa-apa. Lantas dia pun mempertanyakan dana yang seharusnya digelontorkan untuk pelantikan dan Bimtek, tak tahu kejelasan dan transparansinya.
"Kejadian di Manggarai Selatan Kec Tebet Jaksel. Pelantikan KPPS tidak mendapatkan Apa-apa jauh berbeda dgn Daerah lain yg dapat konsumsi + Uang 50rb /org / 100rb/org. Total KPPS di sini 553 org. 553 org x 100.000 = Rp 55.300.000 KPPS tdk dapat apa-apa. Uangnya di kantong Siapa?" kata dia.
Dia pun juga mem-posting klarifikasi dari Sekretariat PPS Manggarai Selatan terkait dengan snack dan transportasi. Dalam posting-annya tersebut pihak penyelenggara telah memesan sejumlah snack oleh penyedia, namun dalam pengantarannya terlambat tepat waktu.
“Penjelasan dari Sekretariat PPS Manggarai selatan. Snack sudah dipesan tapi terlambat Datang (Mungkin datangnya setelah bubar. itupun kalo bener). Sampai detik ini tidak ada RAB Transportasi yg diberikan dari KPU kota,” tulis dia beserta tangkapan layar klarifikasi PPS Manggarai.
Nasib yang sama dirasakan oleh akun media X @gracesofloveq, Dia juga mengeluhkan hal yang sama, bahwa di daerahnya Medan hanya mendapatkan snack saja.
“Di Medan juga gitu. Cuma dapat snack dan hikmah nya aja. Padahal banyak loh yg dapat duit transport. Bukan masalah duit nya ya, seharusnya jelas dong anggaran nya. Malah tadi di grup kaki ada anggota kpps yg kirim video tiktok tentang kpps ga dapat duit,” tulisnya di kolom komentar @OmJ_JeNggot.
Nasib sama juga dirasakan oleh warganet media Instagram, akun dengan nama @ajieprihatna13. Dia berkomentar di akun instagram @KPU_RI, bahwa dirinya tidak mendapatkan uang transportasi.
"Ini gimana kok simpang siur katanya Pelantikan dan BIMTEK ada uang transportasinya?? Saya daerah Kota Bekasi, kok tadi kami pelantikan gak ada ya. Kalau BIMTEK baru akan mulai besok. Penjelasannya dong min @kpu_ri @kpu_kotabekasi," kata dia.
Merespons hal itu, KPU RI membalas di kolom komentarnya. KPU menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan uang transportasi untuk pelantikan dan Bimtek yang telah didistribusikan ke seluruh KPU Kabupaten atau Kota.
"@ajieprihatna13 Uang transportasi untuk pelantikan sudah disiapkan dan didistribusikan ke KPU Kabupaten/Kota, seluruh KPPS yang menghadiri pelantikan dan bimtek akan mendapatkan uang transport sesuai dengan ketentuan tergantung wilayahnya, pembayaran uang transport dikelola oleh PPS di setiap desa/kelurahan," tulis @kpu_ri
Komentar