Polda Jatim Bantah Tudingan Hasto Soal Intimidasi Kader PDIP

Sabtu, 13/01/2024 07:26 WIB
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto didampingi Ketua Tim Koordinator Relawan Pemenangan Ganjar 2024 Ahmad Basarah, Wakil Ketua Adian Napitupulu serta Wakil Sekretaris Riezky Aprilia memberikan keterangan pers di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis (27/4/2023). DPP PDI Perjuangan mengumumkan pembentukan Tim Koordinator Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo untuk Pemilu Presiden 2024. Robinsar Nainggolan

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto didampingi Ketua Tim Koordinator Relawan Pemenangan Ganjar 2024 Ahmad Basarah, Wakil Ketua Adian Napitupulu serta Wakil Sekretaris Riezky Aprilia memberikan keterangan pers di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis (27/4/2023). DPP PDI Perjuangan mengumumkan pembentukan Tim Koordinator Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo untuk Pemilu Presiden 2024. Robinsar Nainggolan

Jakarta, law-justice.co - Polda Jawa Timur membantah pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut Kapolda Irjen Imam Sugianto diduga telah menekan kader partainya untuk tidak melakukan pemenangan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.

"Tuduhan Pak Hasto itu tidak mendasar dan tidak benar," jelas Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto di Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat 12 Januari 2024.

Dalam tuduhan Hasto, Imam disebut menelepon salah satu kader PDIP yang juga salah satu kepala daerah di Jatim, untuk tak ikut-ikutan mengampanyekan Ganjar-Mahfud.

Selain itu, kata Dirmanto, Hasto juga menuduh aparat keamanan di Jatim diduga telah menekan pengusaha ketika ingin mendukung salah satu paslon. Ia kembali memastikan bahwa pernyataan itu tak benar.

"Jadi dua pernyataan ini, saya luruskan tidak benar. Bahwa Pak Kapolda Jatim Ijen Imam Sugianto terus berkomitmen untuk netral dalam Pemilu 2024," tambah Dirmanto.

Dirmanto juga menegaskan, seluruh jajaran kepolisian di wilayah Polda Jatim tetap berkomitmen dan bersikap netral terhadap proses Pemilu dan Pilpres 2024.

Ia juga mengatakan, dalam menyukseskan Pemilu 2024, Polda Jatim telah berupaya melakukan langkah sesuai ketentuan untuk menjaga kondusifitas di wilayahnya.

Ia menyebut, sampai saat ini Polda Jatim juga telah melaksanakan Deklarasi Pemilu Damai sebanyak 15 kali. Deklarasi itu juga dihadiri berbagai elemen, parpol, tokoh masyarakat, tokoh agama, akademisi dan media.

"Ini merupakan salah satu komitmen Polda Jatim untuk mewujudkan pemilu yang aman dan damai. Selain itu, kami juga intens melaksanakan patroli pada objek-objek vital," katanya dilansir dari CNN Indonesia.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari kadernya yang juga kepala daerah di Jatim, mendapat tekanan dari Kapolda Jawa Timur.

Hasto mengatakan, kadernya itu tidak diperbolehkan ketika ingin menghadiri acaranya di Jawa Timur. Hal itu diungkapnya saat ditemui di kawasan Lenteng Agung, Jakarta, Rabu 10 Januari 2024.

Hasto juga mengatakan, ada pengusaha di Jawa Timur yang ditekan oleh aparat keamanan ketika ingin mendukung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.***

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar