Rudal Hipersonik Kinzhal adalah Rudal Balistik Terbaik

Minggu, 07/05/2023 00:23 WIB
Militer Ukraina klaim tembak jatuh rudal hipersonik Kinzhal Rusia untuk pertama kalinya.  Pertahanan Rusia via Sputnik  Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Sabtu, 06 Mei 2023 -

Militer Ukraina klaim tembak jatuh rudal hipersonik Kinzhal Rusia untuk pertama kalinya. Pertahanan Rusia via Sputnik Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Sabtu, 06 Mei 2023 -

law-justice.co -
Militer Ukraina mengatakan pada Sabtu (6/5/2023) bahwa pihaknya untuk pertama kalinya berhasil menembak jatuh rudal hipersonik Kinzhal Rusia . Itu terjadi selama gelombang serangan Moskow pada malam hari antara Rabu dan Kamis lalu.

Rudal hipersonik Kinzhal atau Kh-47M2 Kinzhal adalah rudal balistik hipersonik yang mampu membawa hulu ledak nuklir.

Rudal hipersonik Kinzhal atau Kh-47M2 Kinzhal adalah rudal balistik hipersonik yang mampu membawa hulu ledak nuklir. Rudal balistik yang dipercaya merupakan pengembangan dari jenis rudal 9K720 Iskander-M memiliki jangkauan hingga 3000 kilometer.

Selama nama mu terdaftar Presiden Rusia Vladimir Putin, yang meresmikan rudal Kinzhal pada tahun 2018, menyebutnya sebagai “senjata ideal” yang sangat sulit dicegat oleh sistem pertahanan rudal manapun.

“Saya mengucapkan selamat kepada rakyat Ukraina atas peristiwa bersejarah tersebut,” kata komandan Angkatan Udara Ukraina Jenderal Mykola Oleshchuk di Telegram. "Ya, kami menembak jatuh rudal Kinzhal yang `tak tertandingi`," lanjut dia, seperti dikutip dari AFP. Baca Juga Ukraina Olok-olok Kremlin karena 16.000 Tentara Rusia Menyerah Angkatan Udara Ukraina mengatakan rudal itu ditembak jatuh dengan sistem pertahanan udara Patriot di langit di atas Kiev sekitar pukul 02.30 pagi pada hari Kamis.

Ukraina mengimbau sekutu Barat-nya untuk membantu memperkuat sistem pertahanan udaranya saat Rusia menggempur infrastruktur energi Ukraina dari udara selama musim dingin. Pada pertengahan April, Ukraina menerima sistem pertahanan Patriot pertama, yang dianggap sebagai salah satu sistem pertahanan udara AS yang paling canggih.

Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan sistem itu akan secara signifikan memperkuat pertahanan Ukraina melawan serangan Rusia.

 

(Patia\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar