Sempat Diremehkan, Mulan Jameela Tunjukkan Keberaniannya di DPR

Rabu, 22/02/2023 21:00 WIB
Potret Mulan Jameela (Kompas.com)

Potret Mulan Jameela (Kompas.com)

Jakarta, law-justice.co - Mulan Jameela menjadi salah satu artis yang lolos ke Senayan.

Kini Mulan Jameela menduduki jabatan sebagai anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Daerah Pilihan Jawa Barat.

Sukses duduk di kursi DPR RI, usia serta latar belakang pendidikan Mulan Jameela pun disorot.

Melalui laman resmi DPR, profil istri Ahmad Dhani itu terpampang dengan jelas.

Termasuk memperlihatkan pendidikan terakhir sang penyanyi.

Pengangkatan Mulan sebagai anggota DPR sempat diwarnai kontroversi.

Sebab mantan rekan duet Maia Estianty itu mendapatkan posisi sebagai anggota DPR RI bukan karena terpilih langsung tapi merebut kursi Ervin Luthfi.

Latar belakan Mulan sebagai artis juga membuat banyak yang meragukan kredibilitasnya sebagai anggota DPR.

Mulan semakin jadi perbincangan setelah riwayat pendidikan dan organisasi Mulan Jameela sempat kosong meski dirinya telah dilantik.


Publik pun sempat dibuat heboh sebelumnya saat profil Mulan Jameela yang menunjukkan dirinya tamatan SMA dibandingkan dengan staf ahli DPR.

Pasalnya Staf Ahli DPR RI memiliki kualifikasi yang cukup tinggi yaitu minimal berpendidikan S2 dengan TOEFL 500.

Publik kemudian mempertanyakan rekam jejak Mulan Jameela yang masih belum diketahui saat itu.

Hingga akhirnya kini identitas riwayat Mulan Jameela telah tercantum di laman resmi DPR RI.

Dari situlah ketahuan riwayat pendidikan terakhir Mulan ternyata di banku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Tercantum sang penyanyi bersekolah dasar di SDN Malangbong.

Lalu melanjutkan ke SMP Negeri Malangbong.

Hingga akhirnya dirinya bersekolah di SMUN 1 Malangbong.

Terpilihnya Mulan Jameela sendiri memang dipenuhi isu pro dan kontra.


Pasalnya dikabarkan istri Ahmad Dhani tersebut berhasil meraih kursi DPR RI dengan cara melengserkan dua nama caleg terpilih sebelumnya.

Bahkan Mulan sendiri sempat diprotes oleh rekan sesama partainya sendiri di Gerindra.

Setelah dilantik, Mulan juga sempat disinggung KPK atas dirinya yang masih menerima endorsement barang.

Berani Lontarkan Kritikan saat Rapat DPR

Nama Mulan Jameela pernah trending setelah melontarkan kritikan atas kebijakan konversi kompor LPG ke kompor listrik.

Banyak yang mengaku setuju dengan kritikan Mulan Jameela yang dilontarkan istri Ahmad Dhani tersebut saat rapat kerja Komisi VII dengan Ditjen ILMATE Kemenperin, Rabu (21/9/2022) lalu dikutip dari YouTube Komisi VI DPR RI Channel.

Menurut Mulan Jameela, kebijkan untuk mengubah masyarakat menjadi menggunakan kompor listrik hanya akan menimbulkan masalah baru.

"Menurut saya program kompor gas ke kompor induksi ini sepertinya apa yang disampaikan pak Bambang ini betul, menyelesaikan masalah dengan masalah baru," ujar Mulan Jameela.

"Berhubung saya ini ibu-ibu yang ngurusin kompor di dapur mengerti betul, kompor yang dibutuhin kompor seperti apa. Kami-kami ini para emak-emak, butuh masak pake kompor yang kayak apa," Lanjut Mulan.


Mulan Jameela mengaku kebijakan untuk pindah ke kompor listrik terlalu terburu-buru.

Mulan menjelaskan lebih panjang, jika masyarakat perlu menambah biaya untuk membeli wajan baru dan akan kesulitan jika ada hajatan.

Lebih lanjut Mulan juga menjelaskan jika masakan Indonesia tidak cocok jika dimasak menggunakan kompor listrik.

"Saya tahu betul Kementerian Perindustrian hanya melaksanakan mandat. Urusan program ini adalah kebijakan PLN dengan Bapak Presiden, tapi saya lihat sepertinya terlalu terburu-buru gitu, kok mendesak banget."

"Tadi menyampaikan harga kompor induksi ini Rp 1,5 juta, boleh tanya nggak sudah termasuk wajah sama panci? Apakah tersedia ke berbagai ukuran? Kalo ibu-ibu pasti baliknya ke situ. Belum lagi wajan pancinya mahal-mahal pak."

"Saya jujur ya, saya bicara di sini kapasitasnya sebagai Anggota DPR RI sekaligus sebagai emak-emak. Kami di rumah aja punya kompor listrik, tetap tidak bisa lepas dari kompor gas, kenapa?

Ya karena masakan Indonesia beda sama masakan bule, yang pancinya udah seukuran gitu. Apalagi kalo ada hajatan, mana cukup?"

"Kalo kompor gas, maaf ya pak kita tahu Kementerian Perindustrian hanya melaksanakan mandat dan ini tujuannya untuk bagaimana menyelesaikan masalah oper supply listrik, tahu betul tapi mbok ya dipikir ini bener-bener menimbulkan masalah lagi," lanjut Mulan Jameela.

Terakhir, Mulan Jameela menjelaskan jika kompor LPG 3 kg masih dibutuhkan untuk masyarakat.


"Kalo memang ada teknologinya untuk UMKM untuk gerobak-gerobak ya silahkan. Kalo kita bahas sekarang, dalam situasi BBM naik , ini naik, itu naik, masyarakat stres. Saya diprotes masyarakat di kampung," ujar Mulan menambahkan.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar