Heboh Gibran Putra Jokowi Dituding Beli Ijazah di Luar Negeri

Jakarta, law-justice.co - Permasalahan ijazah keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi), tengah menjadi sorotan. Setelah isu ijazah palsu Jokowi, kini giliran ijazah putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka yang disoal.

Hal ini diunggah Gibran di akun Twitternya. Lewat akun @gibran_tweet, dia mengunggah gambar tangkapan layar komentar akun bernama Ahmad Junaidi.

"Gibran pun ijazah beli di luar negeri," tulisan dalam foto tersebut, dikutip Rabu (12/10/2022)

Gibran merespons santai tudingan netizen itu. Dia berseloroh ijazahnya dibeli di salah satu marketplace.

"Beli di shopee dapat cashback dan free ongkir," cuit Gibran dalam akun bercentang biru itu.

Postingan itu mendapatkan komentar beragam dari netizen. Bahkan salah satu komentarnya juga dibalas oleh Wali Kota Solo itu.

Sebuah komentar dari @TripleR_Home mengirim foto bungkus gorengan dengan kertas fotokopi ijazah. "Ngapain beli pak wali, disini kan kalau beli gorengan kadang suka dapat bonus ijazah," tulisnya.

Gibran memberikan respons komentar tersebut. "Bagus. Langung dilaminating aja," kicau Gibran.

Dikutip dari situs Perpusnas, Gibran merupakan kelahiran 1 Oktober 1987. Bapak dua anak ini pernah menempuh pendidikan di Singapura dan Australia.

Gibran diketahui bersekolah setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) pada tahun 2002 di Orchid Park Secondary School, Singapura. Selanjutnya dia melanjutkan studinya dan lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS) pada 2007.

Gibran pun melanjutkan studinya ke program Insearch di University of Technology Sydney (UTS Inserch), Sydney, Australia hingga lulus tahun 2010.