Bangkitnya Koalisi Indonesia Bersatu, Viva: Koalisi Lahir Batin!

Jum'at, 13/05/2022 18:20 WIB
Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga (Tribun)

Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga (Tribun)

Jakarta, law-justice.co - Partai Amanat Nasional (PAN) memastikan belum ada pembahasan dari Koalisi Indonesia Bersatu mengenai pasangan calon (paslon) di Pilpres 2024. Waketum PAN Viva Yoga Mauladi menyebutkan keputusan itu nantinya akan dibuat secara mufakat.


"Sampai saat ini belum ada pembicaraan tentang pasangan calon di Pilpres 2024. Intinya bahwa setiap keputusan akan diambil bulat, mufakat, tidak lonjong," kata Viva kepada wartawan, Jumat (13/5/2022).

Viva mengatakan Koalisi Indonesia Bersatu merupakan koalisi lahir batin yang mengedepankan ide untuk memperkuat sistem pemerintahan. Dia menyebutkan koalisi itu juga akan menyukseskan Pemilu 2024.

"Ini koalisi lahir batin yang mengedepankan ide, pemikiran, dan gagasan untuk memperkuat sistem pemerintahan presidensial, meningkatkan kualitas berdemokrasi, mempertebal ikatan kebangsaan, dan bersama-sama menyukseskan Pemilu 2024," kata Viva.

Nantinya, Koalisi Indonesia Bersatu akan bertemu kembali. Hal itu, kata Viva, untuk menyusun rencana kerja koalisi.


"Soal pilpres, koalisi akan bertemu kembali dalam rangka menyusun platform dan mendetilkan rencana kerja koalisi," tutur Viva.

Koalisi Indonesia Bersatu

Sebelumnya, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), dan Ketum PPP Suharso sepakat membentuk koalisi gagasan menjelang Pemilu 2024. Golkar belakangan menyebut koalisi tersebut dinamakan Koalisi Indonesia Bersatu.

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menuturkan, walaupun Pemilu 2024 terhitung masih dua tahun lagi, Koalisi Indonesia Bersatu dibentuk sebagai langkah awal menjelang Pemilu 2024. Komitmen dari tiga partai ini juga menandakan adanya keseriusan untuk membangun ide dalam rangka mewujudkan kesejahteraan rakyat.

"Komitmen kerja sama tiga partai politik, yaitu Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dalam pertemuan tanggal 12 Mei 2022, merupakan langkah awal bagi terbangunnya koalisi bersama partai politik menjelang Pemilu 2024," kata Ace dalam keterangannya, Jumat (13/5).
Menurut Ace, ketiga partai politik itu sudah memiliki pengalaman dalam dinamika politik bangsa dan pemerintahan. Hal itu yang menjadi salah satu alasan membangun Koalisi Indonesia Bersatu.

"Ketiga partai politik telah memiliki pengalaman dalam pemerintah dan dalam dinamika politik bangsa. Dengan visi partai yang dimilikinya dan berbagai pengalaman politik, kesemuanya bersepakat untuk menyatukan diri membangun koalisi yang disebut Koalisi Indonesia Bersatu," ujar Ace.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar