Susi Sindir Pejabat Karantina di Rumah: Kenapa Masyarakat Tak Boleh?

Selasa, 21/12/2021 21:10 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti (Kabaruang.com)

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti (Kabaruang.com)

Jakarta, law-justice.co - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti menyindir kebijakan pemerintah terkait perbedaan tempat karantina bagi pejabat dan masyarakat.

Susi mempertanyakan alasan pejabat dan orang penting diperbolehkan menjalani karantina di rumah setelah bepergian dari luar negeri.

Sementara, untuk masyarakat biasa karantina di rumah sendiri tidak diperbolehkan.


Susi pun menyoroti perbedaan kebijakan tersebut dan menyindir mengapa yang boleh berhemat hanya pejabat.

Hal ini disampaikan Susi melalui akun Twitter pribadi-nya, @susipudjiastuti pada Selasa (21/12/2021).

"Mohon pencerahan, kenapa pejabat & orang penting boleh karantina di rumah sendiri ??Kenapa masyarakat tidak boleh karantina di rumah sendiri ??

Kenapa yg boleh berhemat atau jadi pelit cuma pejabat /vip?? Kenapa masyarakat tidak boleh berhemat/ pelit?? kenapa cara karantina berbeda," tulis Susi dalam cuitannya.


Susi pun kembali mempertanyakan mengapa ada perbedaan strata sosial antara pejabat dan masyarakat biasa.

Padahal, menurut Susi, virus coronanya sama.

"Kenapa perbedaan itu ada karena yg sini pejabat & sono masyarakat, seingat sy virusnya sama," ujar Susi.

Adapun dalam menulis cuitannya, Susi mengunggah foto tangkap layar berita Kompas yang menampilkan soal komentar Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Dalam beritanya, Luhut berkomentar banyak orang berduit tapi meminta fasilitas karantina gratis.


Susi pun menyindir komentar Luhut dengan menyebut wajar jika masyarakat meminta karantina gratis.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar