Harga Bitcoin Diramal Tembus 1,6 Milyard Rupiah, Kapan Terjadi?

Sabtu, 27/04/2024 16:14 WIB
Peringatan Bagi Bitcoin? Harga Kripto Titan Hangus Jadi Nol!

Peringatan Bagi Bitcoin? Harga Kripto Titan Hangus Jadi Nol!

law-justice.co -  


Kripto yang paling besar saat ini di pasaran aset digital  Bitcoin (BTC)   yang bisa meloncat tiba - tiba keatas dan kebawah , data kemarin sempat turun harga 0,85% dalam 24 jam dan 2,87% dalam seminggu. Harga Bitcoin saat itu berada di level Rp 1.079.430.920.42.


Sejumlah pakar memprediksi Harga aset kripto Bitcoin (BTC) diperkirakan masih berpotensi meningkat dan mencapai 1.624.130.000,00 Rupiah Indonesia setara US$100.000 hingga akhir 2024.   

Trader Tokocrypto Fyqieh Fachrur menyampaikan bahwa)  pergerakan BTC telah mengalami lonjakan singkat ke rekor tertinggi baru di US$73.680  ( 1.196.658.984,00 Rupiah Indonesia)    dan diikuti dengan penurunan cepat ke level terendah US$59.630. (968.468.719,00 Rupiah Indonesia)

 

Diberitakan : Transaksi Bitcoin dan Kripto Lain di Tokocrypto Tembus Rp48 Triliun

Selama minggu ini  pasca halving pada 20 April lalu, Bitcoin masih dalam tekanan dan sentimen negatif. Beberapa faktor yang mempengaruhi termasuk yaitu antisipasi laporan pendapatan kuartal perusahaan teknologi di Amerika Serikat (AS) hingga konflik Israel-Iran.
"Kinerja negatif Bitcoin pada pekan ini dapat dikaitkan, dengan ketakutan akan koreksi pasar saham AS, meningkatnya krisis di Timur Tengah, dan berkurangnya kepercayaan terhadap perekonomian China. Selain itu, tingkat pendanaan yang berubah menjadi negatif untuk pertama kalinya tahun ini, tepat sebelum peristiwa halving baru-baru ini. Tingkat pendanaan negatif menunjukkan bahwa sentimen pasar telah berubah ke arah bearish ketika posisi short lebih besar daripada posisi long," katanya melalui keterangan resmi, dikutip Sabtu (27/4/2024).


Menurut Fyqieh, Perihal siklus halving pada tahun ini akan sedikit berbeda dibandingkan peristiwa sebelumnya. Sejauh ini, sudah terjadi empat kali halving Bitcoin, pada 20 April, sebelumnya terjadi pada 11 Mei 2020, 9 Juli 2016, dan 28 November 2012. Halving kali ini mengakibatkan penurunan imbalan penambangan Bitcoin sebesar 50%, dari 6,25 BTC menjadi 3,125 BTC.

Diberitakan   : Efek Halving Minim, Harga Bitcoin Hari Ini (23/4) di Kisaran US$66.800

Akibatnya, jumlah Bitcoin yang beredar semakin langka sehingga menyebabkan lonjakan permintaan di kalangan investor. Hal ini terutama karena persediaan Bitcoin terbatas, dengan hanya maksimal 21 juta koin yang beredar selamanya.

"Pergerakan harga Bitcoin akan sedikit berbeda setelah halving tahun ini, karena BTC telah mengalami lonjakan yang cukup besar, dan bahkan mencapai rekor tertinggi baru sebelum halving itu sendiri. Oleh karena itu, seluruh siklus harga yang biasanya mengelilingi peristiwa ini tampaknya menjadi lebih terkompresi," jelasnya.

Dia menambahkan, alasan utama lainnya mengapa halving Bitcoin ini belum menyebabkan lonjakan harga yang tinggi, adalah karena The Fed yang belum memberikan sinyal kuat untuk penurunan suku bunga.

Fyqieh memperkirakan, harga maksimum Bitcoin yang masih memiliki peluang untuk dicapai oleh BTC hingga akhir tahun ini adalah sekitar US$100.000 atau sekitar Rp1,6 miliar.

Namun, pencapaian ini juga bergantung pada sentimen pasar serta potensi permintaan besar dari institusi.

Fyqieh mengatakan, jika dilihat ke belakang, halving pada 2012 menandai awal dari kenaikan Bitcoin yang meroket, mendorong harganya sebesar 92x lipat pasca-halving.

Lebih lanjut, peristiwa halving berikutnya pada 2016 dan 2020, menunjukkan peningkatan yang signifikan masing-masing sebesar 30x dan 8x.

 

Menurut  Dandi Tarigan , sebagai   Praktisi  Aset Digital  kepada law Justice perihal BTC atas pertayaan yang umum , Apakah Bitcoin legal?
Jelas legal, karena diperdagangkan dengan resmi di banyak exchanger dalam dan luar negeri sebagai asset, sama hal nya dgn asset class lainnya.
Kemudian BTC ETF Spot sudah di setujui oleh SEC US sebagai perdagangan asset yg terdaftar resmi di SEC sama halnya dengan Emas dan lainnya.
.
Apa itu blockchain?
Blockchain adalah teknologi pencatatan yang dirancang untuk mencegah peretasan sistem atau memalsukan data yang tersimpan di blockchain, sehingga membuatnya aman dan tidak dapat diubah

Apakah ada risiko dalam berinvestasi di Bitcoin?
Resiko di dalam investasi apapun tetap ada karena sebagai asset class semua asset tetap punya resiko ketika di investasikan dan diperdagangkan, sama halnya dengan emas, property dan asset-asset lainnya, tetapi dengan memahami bagaimana cara penambangan Bitcoin yang dilakukan oleh para penambang / miner yg berhasil memecahkan algorithm utk membentuk sebuah blockchain baru yg terbentuk setiap 10 menit sekali dan adanya reward Bitcoin yang diberikan ke para miner dan rewardnya berkurang separuh (halving) setiap terbentuk 220.000 blockchain, hal ini akan membuat supply dari Bitcoin akan menjadi sangat terbatas sehingga Bitcoin ke depannya akan semakin langka dan sulit utk memperoleh Bitcoin baru selain yang sudah ada di dlm market saat ini.
.
Bagaimana saya dapat belajar lebih lanjut tentang Bitcoin?
Saat ini banyak sekali sumber-sumber untuk mempelajari teknologi Blockchain dan penambangan Bitcoin dari sumber yg kredible dan terpercaya baik online maupun offline sehingga setiap orang bisa memahami dengan mulai membaca whitepaper Bitcoin dan fundamental datanya dari proses penambangan dan pembentukan blockchain baru

(Patia\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar