BATC 2024: Indonesia Raih Hasil Terburuk dalam Sejarah PBSI

Sabtu, 17/02/2024 14:18 WIB
Leo/Daniel meraih kemenangan yang membuat skor Indonesia vs China imbang 2-2 di perempat final BATC 2024. (ADITYA PRADANA PUTRA/ADITYA PRADANA PUTRA)

Leo/Daniel meraih kemenangan yang membuat skor Indonesia vs China imbang 2-2 di perempat final BATC 2024. (ADITYA PRADANA PUTRA/ADITYA PRADANA PUTRA)

Jakarta, law-justice.co - Tim putra dan putri Indonesia meraih hasil terburuk dalam sejarah pada ajang Kejuaraan Beregu Asia atau BATC 2024 yang berlangsung di Selangor, Malaysia, pekan ini.

Kepastian itu didapat setelah tim putri Indonesia dikalahkan Thailand 1-3 pada laga semifinal BATC 2024 yang berlangsung di Setia City Convention Centre, Selangor, Sabtu 17 Februari 2024.

Hasil itu membuat Indonesia untuk kali pertama sejak Kejuaraan Beregu Asia digelar pada 2016, tidak mampu mengirimkan wakil ke final, baik di putra atau putri.

Sejak BATC digelar pada 2016, tim putra Indonesia selalu mampu lolos ke babak final. Tim Merah Putih bahkan negara tersukses di ajang BATC dengan tiga gelar juara.

Namun pada BATC 2024, tim putra Indonesia harus gigit jari karena hanya mampu melangkah hingga ke babak perempat final. Chico Aura Dwi Wardoyo dan kawan-kawan dikalahkan China 2-3 pada babak perempat final yang berlangsung kemarin, Jumat 16 Februari 2024.

Sementara bagi tim putri Indonesia, mereka gagal mempertahankan gelar juara di BATC 2024. Sebelumnya pada Kejuaraan Beregu Asia 2023, Indonesia berhasil menjadi juara dengan mengalahkan Korea Selatan di babak final.

Sukses tim putri Indonesia lolos ke semifinal BATC 2024 setidaknya mengamankan posisi mereka lolos ke Uber Cup 2024 yang akan berlangsung di Chengdu, China, 28 April-5 Mei mendatang.

"Saya minta maaf ke tim karena belum mampu menyumbangkan angka di partai pertama ini. Sebenarnya saya sudah mempersiapkan diri dengan baik pola permainan untuk menghadapi lawan. Cuma di tengah lapangan saya terlalu lambat. Selain itu di gim pertama dan awal gim kedua saya terbawa dan mengikuti pola permainan lawan," ujar Putri KW usai kalah di semifinal.***

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar