Respons Arsjad Rasjid Diisukan Main Tiga Kaki Melalui Indika Energy

Jakarta, law-justice.co - Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Arsjad Rasjid dengan tegas membantah kalau dirinya main tiga kaki, dengan memberikan sokongan dana kepada tiga paslon Capres-Cawapres melalui perusahaan miliknya, PT Indika Energy.

Dia mengaku telah mengambil cuti dari kursi pimpinan sebagai Direktur Utama PT Indika Energy sejak lama. Saat ini ia fokus pada strategi kemenangan Paslon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud.

"Saya katakan lagi saya lagi cuti ya sebagai itu (pimpinan)," ujarnya seperti melansir inilah.com Rabu (3/1/2023).

Dia menegaskan, tidak mungkin dia main belakang untuk `cari aman` melalui perusahaannya. Arsjad menekankan, perusahaan tambang tersebut jajaran pemilik sahamnya tidak dirinya kuasai sendiri karena berstatus terbuka (Tbk).

"PT Indika Energy itukan perusahaan, Tbk (perusahaan minimal 300 pemegang saham) bos. Saya jadi tidak ikut (main tiga kaki)," ujarnya.

Dia memastikan jajaran direksi maupun manajer petinggi perusahaan tidak akan memberikan aliran dana ke para calon kandidat. Namun begitu, dia akan mengkonfirmasi lebih lanjut kepada para petinggi korporasi terkait isu miring tersebut.

"Saya pastikan juga PT Indika Energy tidak memberikan (bantuan) Paslon itu. Nanti akan saya tanyakan lagi terkait (pihak manajemen). Semestinya mereka tidak akan memberikan bantuan dana ini (ketiga Palson)," jelasnya.

Disisi lain, Direktur Eksekutif Direktorat Komunikasi Informasi dan Juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Y. Tomi Aryanto juga buka suara merespons dugaan `main tiga kaki` yang dilakukan pimpinannya Arsjad Rasjid melalui PT Indika Energy, diduga membiayai tiga paslon Capres-Cawapres.

"Saya enggak tahu sejauh itu," ujarnya.

Kata dia, perusahaan yang memberikan pendanaan kampanye kepada calon kandidat itu merupakan sesuatu hal wajar. Hal tersebut tidak hanya terjadi kepada perusahaan tambang PT Indika Energy milik Arsjad Rasjid.

"Saya enggak tahu persis ya, tapi bahwa ada perusahaan yang memberikan kontribusi atau sumbangan ke semua (paslon). Saya kira sih dimana-mana juga terjadi gitu. Tidak hanya pihak Indika ya," jelas dia.

Terkait pembiayaan kampanye tersebut Tomi meminta agar mengkonfirmasi kepada manajemen PT Indika Energy dan Arsjad Rasjid.

"Tapi saya engga tahu kebenarannya gitu. Anda bisa tanya langsung ke pihak Indika Energy," tandas Tomi.

Sebelumnya beredar informasi di sosial media, yang menyebut perusahaan tambang PT Indika Energy milik Arsjad Rasjid sebagai donatur para ketiga paslon Capres-Cawapres.