Perang Hamas vs Israel: 4.138 Orang Tewas, Termasuk Komandan Hamas

Senin, 16/10/2023 08:01 WIB
Foto: Seorang pria berlari di jalan saat api berkobar setelah roket diluncurkan dari Jalur Gaza, di Ashkelon, Israel 7 Oktober 2023. (REUTERS/AMIR COHEN)

Foto: Seorang pria berlari di jalan saat api berkobar setelah roket diluncurkan dari Jalur Gaza, di Ashkelon, Israel 7 Oktober 2023. (REUTERS/AMIR COHEN)

Jakarta, law-justice.co - Hingga hari Minggu 15 Oktober 2023 malam, korban tewas akibat perang Hamas Palestina vs Israel bertambah menjadi total 4.138 orang.

Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza melaporkan gempuran Israel sejak 7 Oktober lalu telah menewaskan 2.670 orang dan melukai 9.600 orang lainnya di wilayah tersebut.

Sebanyak 56 orang dinyatakan tewas dan 700 orang lainnya terluka di Tepi Barat Palestina.

Kementerian Kesehatan di Gaza menuding militer Israel "dengan sengaja" menargetkan staf medis dan keluarga di Jalur Gaza.

"Kami menyerukan kepada dunia, organisasi internasional dan bantuan tindakan darurat untuk mengirimkan delegasi medis sukarela dari semua spesialisasi untuk menyelamatkan warga sipil yang terluka di Jalur Gaza," kata Marwan Abu Saada, direktur jenderal Kerja Sama Internasional Kementerian Kesehatan di Gaza, melalui sebuah pernyataan seperti melansir cnnindonesia.com.

Sementara itu, militer Israel melaporkan korban tewas dari pihaknya juga bertambah menjadi total 1.400 orang per hari Minggu dengan 3.418 orang lainnya terluka.

Perang Israel vs Hamas pun meluas hingga Lebanon, di mana Tel Aviv terus menggempur perbatasan di selatan negara tetangganya itu. Gempuran ke Lebanon dilancarkan Israel demi menumpas kelompok Hizbullah yang dituding membantu Hamas menyerang negaranya.

Setidaknya 12 orang dinyatakan tewas akibat gempuran Israel ke Lebanon.

Setelah sepekan lebih, perang Israel vs Hamas belum menunjukkan tanda-tanda akan mereda. Israel bahkan tengah mempersiapkan operas militer besar-besaran ke Jalur Gaza.

A. Komandan Hamas dalam perang lawan Israel tewas

Israel mengklaim salah satu komandan Hamas terbunuh dalam setidaknya 250 target serangan ke Jalur Gaza bagian utara, Palestina, Minggu (15/10).

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dalam pernyataannya menyebut komandan Hamas itu diidentifikasi bernama Muetaz Eid. Eid disebut sebagai komandan Hamas di distrik selatan yang telah dideteksi lokasinya oleh intelijen IDF dan Badan Keamanan Israel (ISS).

Sejauh ini belum ada penyataan terkait dari Hamas soal tewasnya salah satu komandan faksi Palestina di Gaza tersebut.

B. Israel paksa warga Palestina evakuasi keluar Gaza

Militer Israel memerintahkan warga Jalur Gaza agar segera meninggalkan wilayah utara dan mengungsi menuju dekat perbatasan Mesir di sebelah selatan.

Juru bicara IDF Letkol Jonathan Conricus menegaskan kepada warga Gaza untuk tidak jatuh ke perangkap Hamas, selaku kelompok militan Palestina yang saat ini menguasai wilayah tersebut.

"Bawa barang-barang Anda, pergi ke selatan. Lindungi nyawa Anda, dan jangan mau jatuh ke dalam jebakan yang diatur oleh Hamas," kata Conricus mengimbau warga sipil yang mendiami kawasan Gaza, Minggu (15/10).

Perintah ini dikeluarkan Israel menyusul rencana Tel Aviv menggempur habis-habisan Gaza untuk menumpas Hamas yang berkuasa di wilayah itu. Sekitar 1,1 juta warga tinggal di Kota Gaza dan sekitarnya.

 

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar