Andre Vincent Wenas, Direktur LKSP Jakarta

Politik Ala Jawa Ojo Kesusu

Selasa, 05/09/2023 14:55 WIB
Presiden Jokowi: Insya Allah Tahun Depan Upacara 17 Agustus di IKN. (Twitter Jokowi).

Presiden Jokowi: Insya Allah Tahun Depan Upacara 17 Agustus di IKN. (Twitter Jokowi).

Jakarta, law-justice.co - OJO kesusu! Jangan terburu-buru. Kalau grasa-grusu bikin keputusan bisa kleru… kurang tepat. Kurang tepat dengan kleru ya sami mawon. Kleru (bahasa Jawa) sama dengan keliru (bahasa Indonesia).

Benar apa yang selama ini dilakukan oleh PSI, fokus saja pada pileg untuk memastikan bisa masuk Senayan (DPR). Syaratnya mesti di atas batas ambang parlemen (parliamentary threshold) yang 4% itu.

Sedangkan untuk pilpres, tunggu dulu, sampai batas akhir pendaftaran (November 2023). Saat ini situasi masih berkecamuk dan membingungkan. Ya bacapresnya maupun kombinasi dengan pasangan bacawapresnya.

Drama sinetron, istilah dari Presiden Jokowi, yang nampaknya tepat untuk menggambarkan atraksi politik yang sedang berlangsung akhir-akhir ini. Bisa mengejutkan dan tak terduga sebelumnya, diiringi kisah sedih serta kecewa bagi sebagian pihak.

Segala manuver politik sedang berlangsung, makanya duduk tenang dan amati dengan cermat. Jangan buru-buru jatuhkan bom pilihan, apalagi dibumbui semangat “mengkafirkan” mereka yang beda pilihan politiknya.

Untuk urusan pilpres berkembang dinamis kombinasinya. Dua kubu, tiga kubu dan sekarang berkembang jadi empat kubu.

Semua masih kemungkinan, masih belum pasti, walaupun sudah pakai salaman plus deklarasi segala. Selama belum sampai ke batas akhir di KPU maka semuanya masih tentatif.

Bisa saja sekarang foto pelukan sambil bertekad untuk berjalan beriringan, berjuang bersama. Namun besok sore sudah duduk termenung dengan muka manyun. Sementara anak buah sibuk merobek-robek baliho lalu mengunggahnya ke akun Tiktok atau Instagram-nya.

Kemarin, Senin 4 Agustus 2023, Dewan Pembina PSI (Raja Juli Antoni dan Grace Natalie) bikin konferesi pers setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Raja Juli Antoni: “Jadi kami sekali lagi, tegak lurus pada Pak Jokowi dan saya kira nanti sikap akhir PSI akan merefleksikan sikap Pak Jokowi, Insya Allah.”

Sementara Grace Natalie bilang bahwa PSI masih terus berkomunikasi dengan parpol lainnya. Artinya komunikasi dengan parpol di kubu Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto. Termasuk yang ada di kubu Anies-Muhaimin dan kubu baru yang mungkin terbentuk, Sandi-AHY.

Kata Grace: “Ya semua masih mungkin. Nah ini kan kemarin pemberitaannya juga kayaknya judul-judulnya banyak yang salah tuh karena di Kopdarnas kemarin ada yang memberitakan katanya PSI resmi membatalkan dukungan (ke Ganjar). Padahal kan nggak ada kata-kata itu. Yang sebenarnya adalah belum sampai ke konklusi akhir, masih berproses.”

Ya semua masih berproses, belum final, sabar.

(Tim Liputan News\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar