Pemprov DKI Kirim Surat ke Swasta Minta WFH Selama KTT ASEAN

Jakarta, law-justice.co - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengirim surat kepada pihak perusahaan swasta untuk menerapkan kombinasi bekerja dari rumah (WFH) dan bekerja dari kantor (WFO) selama KTT ASEAN. Beberapa perusahaan disebut telah merespons dengan menerapkan WFH.

Surat edaran Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta tersebut bernomor E-0021/SE/2023, tertanggal 24 Agustus 2023. Surat itu ditandatangani oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi, Provinsi DKI Jakarta, Hari Nugroho.

Dalam surat tersebut, Pemprov mengimbau kepada pihak swasta untuk mendukung kelancaran dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Jakarta pada 4 hingga 7 September 2023. Karena itu, mereka mengimbau agar swasta menerapkan WFH dan WFO.

"Melaksanakan pekerjaan melalui kombinasi bekerja di rumah (work from home) dan bekerja di kantor (work from office) dengan menyesuaikan sifat dan jenis pekerjaan pada periode persiapan, dan penyelenggaraan KTT ASEAN ke 43 pada tanggal 4 September sampai dengan 7 September," tulis surat tersebut.

Kadisnakertrans dan Energi, Hari Nugroho mengaku sudah ada diskusi antara pemerintah dengan perusahaan swasta. Mereka disebut menyambut baik imbauan tersebut.

"Sebagian malah sudah memulai melaksanakan, sebelumnya karena kita sudah buat FGD sebelumnya," katanya, saat dihubungi Jumat 25 Agustus 2023.

Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama mengatakan imbauan WFH selama KTT ASEAN diberikan kepada perusahaan swasta. Sementara itu, untuk aparatur sipil negara (ASN), kebijakan WFH tersebut bersifat wajib.

"Sudah ada edaran dari MenPAN, untuk ASN di DKI dan edaran dari Gubernur DKI. Untuk ASN wajib, 50 persen WFH. Ada imbauan juga kepada swasta tanggal 5 sampai 7 September diimbau melakukan WFH," ungkap Setya di FMB9 Road to ASEAN Summit.

Setya pun berharap imbauan itu diikuti oleh swasta, sehingga nantinya, saat KTT ASEAN, udara bersih dan lalu lintas di sekitar Gelora Bung Karno (GBK) lancar.

"Ada imbauan WFH dari DKI, Gubernur DKI kepada swasta untuk WFH di tanggal 5 sampai 7 ya. Imbauan sifatnya. Tapi mudah-mudahan bisa diakomodasi gitu sehingga wilayah sekitar GBK juga lebih bagus udaranya, cuacanya," ujar Setya.