Dikalahkan Irak, Timnas Indonesia Gagal Lolos Langsung ke Olimpiade

Jakarta, law-justice.co - Tim Nasional (Timnas Indonesia) U-23 akhirnya kalah dari Timnas Irak pada laga perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (2/5) malam.

Dalam pertandingan perebutan peringkat ketiga menghadirkan laga yang cukup terbuka pada menit-menit awal. Irak dan Indonesia saling berupaya menguasai bola dan melakukan serangan.

Pada menit ke-19 skor berubah. Diawali sepak pojok Witan Sulaeman. Bola diberikan kepada Rafael Struick. Penyerang Timnas Indonesia itu kemudian mengembalikan bola kepada Witan.

Witan lantas menyodorkan si kulit bundar kepada Ivar Jenner. Dengan kontrol singkat, Jenner melepas sepakan dari luar kotak penalti. Timnas Indonesia U-23 memimpin 1-0.

Pada menit ke-28 gawang Indonesia kebobolan. Maksud Ernando Ari menghalau bola justru membuat si kulit bulat menuju ke area dekat gawang. Ernando berduel dengan Ridha Fadil saat meninju bola. Zaed Tahseen menyundul bola dan masuk ke gawang.

Wasit VAR sempat berkomunikasi dengan wasit lapangan Majed Mohamed Al Shamrani yang kemudian tetap mengesahkan gol.

Setelah turun minum, Indonesia dan Irak kembali melanjutkan gaya main yang tak berbeda seperti pada babak pertama.

Kedua kesebelasan terus memproduksi ancaman ke gawang lawan. Kans Marselino dan Jeam Kelly dibalas Nihad Mohammad yang hampir membobol gawang Indonesia andai tak ada penyelamatan Nathan Tjoe A On.

Selain itu peluang Witan Sulaeman juga masih gagal, sama seperti upaya Ridha Fadil dan Nihad yang dimentahkan Ernando.

Pertandingan berlanjut ke babak tambahan 2x15 menit. Ketika masa tambahan memasuki menit keenam Ali Jasim mencetak gol memanfaatkan kesalahan Justin Hubner mengantisipasi umpan lawan. Timnas Indonesia U-23 tertinggal 1-2.

Setelah kebobolan, Marselino dan kawan-kawan mencoba bermain lebih ofensif. Terlihat skuad berbaju merah mengurung tim berseragam putih. Irak bertahan cukup baik dan mencoba memaksimalkan serangan balik.

Setelah kebobolan, Marselino dan kawan-kawan mencoba bermain lebih ofensif. Terlihat skuad berbaju merah mengurung tim berseragam putih. Irak bertahan cukup baik dan mencoba memaksimalkan serangan balik.

Permainan menyerang Timnas Indonesia U-23 kembali diperlihatkan pada babak kedua perpanjangan waktu, namun key pass dan finishing menjadi kendala tersendiri bagi anak asuh Shin Tae Yong.

Timnas Indonesia U-23 gagal mencetak gol hingga wasit Majed Mohamed Al Shamrani meniup peluit panjang. Irak meraih peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 sekaligus memastikan tiket ke Olimpiade 2024.

Dengan demikian, Irak berhak mendapat tiket ke Olimpiade Paris bersama Jepang dan Uzbekistan yang akan tampil di final Piala Asia U23 2024.

Sementara itu, Indonesia masih punya peluang lolos ke multievent empat tahunan itu lewat babak playoff melawan tim peringkat keempat Piala Afrika U23, Guinea.

Pertandingan antara Indonesia dan Guinea untuk memperebutkan satu tiket Olimpiade yang tersisa dijadwalkan berlangsung pada 9 Mei 2024.

Adapun Ivar Jenner menjadi pencetak gol pertama dalam laga ini dan membuka keunggulan Indonesia pada menit ke-19. Baca juga: In

Susunan Pemain Indonesia vs Irak:

Indonesia U-23 XI (4-3-3): Ernando Ari (PG); Ilham Rio, Muhammad Ferarri, Justin Hubner, Pratama Arhan; Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On; Jeam Kelly Sroyer, Rafael Struick, Witan Sulaeman.

Irak U-23 XI (4-3-3): Hussein Hasan (PG); Mustafa Saadoun, Josef Baiz, Zaid Tahseen, Ahmed Hasan; Ali Jasim, Muntadher Mohammed, Karrar Mohammed Ali; Ridha Fadil, Azad Klouri, Nihad Mohammed.