Respons Istana soal Jokowi Dinobatkan Jadi Alumni UGM Paling Memalukan
BEM UGM nobatkan Joko Widodo sebagai alumni paling memalukan (Dok,BEM UGM)
Jakarta, law-justice.co - Pihak Istana Negara akhirnya buka suara ubtuk merespons aksi Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Universitas Gadjah Mada (UGM) memasang banner Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai alumnus UGM paling memalukan.
Sebagai informasi, banner dipasang di depan kampus UGM di Yogyakarta.
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana menyatakan bahwa kritik dari Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah Mada terhadap kinerja Presiden Joko Widodo harus diuji dengan argumentasi sesuai fakta.
Pernyataan itu disampaikannya untuk menjawab kritik yang disampaikan Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (BEM KM UGM) kepada Presiden Joko Widodo.
"Dalam negara demokrasi, yang namanya kritik, yang namanya pujian dan kepercayaan kepada penyelenggara negara adalah hal yang wajar," katanya.
Dia mengatakan setiap kinerja pemerintah menghasilkan tanggapan beragam dari masyarakat, ada yang merasa tidak puas, ada yang puas, bahkan sangat puas.
"Coba cek saja penilaian lembaga-lembaga survei terhadap kinerja presiden. Juga bisa cek aktivitas Presiden yang lebih sering turun ke lapangan, mendengarkan suara masyarakat," katanya.
Dia menabhakan, kritik yang disampaikan sebagai upaya menarik perhatian atau membangun opini di tengah kontestasi politik Pemilu 2024 dengan kepentingan elektoral juga sah-sah saja untuk dilakukan.
"Tapi, semua opini itu harus diuji dengan argumentasi, dengan fakta, dengan bukti," katanya.
Menurutnya, semua masukan baik pujian ataupun kritik, akan selalu menjadi `vitamin` untuk meningkatkan kinerja pemerintahan sehingga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Seperti diketahui sebelumnya, kritik terhadap Jokowi terpampang pada banner berukuran sekitar 4 x 3 meter yang terpasang di sebelah utara Bundaran UGM, Yogyakarta, sejak Jumat (8/12).
Banner tersebut memuat tulisan berwarna merah "Penyerahan Nominasi Alumnus UGM Paling Memalukan" dengan wajah Presiden Jokowi yang terbagi menjadi dua sisi, menggunakan mahkota raja dan topi petani
Komentar