Menag Yaqut Pastikan Pelajar RI Bakal Makin Mudah Kuliah di Mesir

Kamis, 22/12/2022 12:40 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut (detik)

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut (detik)

Jakarta, law-justice.co - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bertemu dengan Grand Syekh Al-Azhar, Ahmed Al-Tayeb. Pertemuan dalam rangka penandatangan MoU antara Kementerian Agama dengan Al-Azhar University, Mesir. "Selain berdiskusi tentang keummatan, kunjungan ini dalam rangka menguatkan sinergi Kemenag dan Al-Azhar, utamanya dalam penerimaan mahasiswa baru," ujar Menag dilansir dari laman resmi Kementerian Agama pada Kamis (22/12/2022)


Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag, M Ali Ramdhani, kerjasama Kemenag dan Al Azhar sangat penting dan ditunggu masyarakat. Sebab, minat mahasiswa Indonesia untuk kuliah di Al-Azhar sangat tinggi. Selain itu, peran Al-Azhar dalam bidang pendidikan dan budaya di dunia juga sangat menonjol.

"Kerjasama melalui penandatangan MoU antara Kemenag dan Al-Azhar sangat penting dan sangat ditunggu masyarakat dalam rangka untuk memperbaiki tata kelola pengiriman mahasiswa Indonesia yang belajar di Mesir," jelasnya.

Menurutnya, ada empat hal yang diatur dalam MoU Kemenag dan Al-Azhar. Pertama, perbaikan tata kelola pengiriman calon mahasiswa baru melalui sistem ujian kesetaraan (muadalah) Al Azhar yang terstandarisasi. Kedua, setiap alumni pondok pesantren dan Madrasah Aliyah (MA) berpeluang melanjutkan belajar di Universitas Al Azhar setelah melalui ujian yang diselenggarakan secara bersama antara Kemenag dan Al Azhar.

Ketiga, memastikan kompetensi lulusan Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren di Indonesia yang akan masuk ke Universitas Al-Azhar dengan syarat-syarat penerimaan calon mahasiswa Indonesia di Universitas Al-Azhar sesuai keputusan Majelis Tertinggi Al-Azhar.

Keempat, kerjasama ini membuka peluang bagi calon mahasiswa untuk mendaftar dan melanjutkan studinya pada program sarjana S1 yang ditetapkan Al-Azhar atau pada lembaga pendidikan tinggi yang mempunyai program double degree atau semisalnya yang mempunyai kerja sama bidang bidang tertentu di Indonesia dengan Universitas Al-Azhar.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar