Polri Pastikan Wajah Djoko Tjandra di e-KTP & yang Ditangkap Identik

Jakarta, law-justice.co -  

Kepolisian Indonesia memastikan kalau orang yang ditangkap dari Malaysia beberapa waktu lalu merupakan buron kelas kakap yang merugikan negara senilai Rp 940 miliar, Djoko Tjandra.

Baca juga : Kapolri Listyo Sigit Tunjuk Brigjen Nugroho Jadi Karotekinfo

Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono mengatakan, hal itu dipastikan sakah satunya dengan dilakukannya pencocokan digital foto Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra di KTP elektronik (e-KTP) dengan wajah Djoko Tjandra setelah ditangkap oleh tim Inafis Bareskrim Polri.

Hasilnya kata dia, tingkat keidentikan keduanya mencapai 98,05 persen.

Baca juga : Buntut Kenaikan BBM, BPS: Inflasi Tahunan September Tembus 5,95 Persen

"Hasil pencocokan wajah oleh Inafis dan hasil memang benar Djoko Tjandra," ujarnya seperti melansir detik.com.

Hasil pencocokan wajah secara digital itu dibagikan. Tampak dua foto wajah buron kasus cessie Bank Bali itu disandingkan.

Baca juga : Hakim MA Potong Hukuman Brigjen Prasetijo & Bebaskan Koruptor Rp500 M

Foto sebelah kiri adalah Djoko Tjandra dalam posisi setengah menunduk dengan baju tahanan berwarna oranye.

Foto sebelah kanan merupakan pasfoto Djoko Tjandra untuk data e-KTP yang diambil di Kelurahan Grogol Selatan, Jakarta Selatan.

Sebelumnya, ada yang berbeda dari penampilan Djoko Soegairto Tjandra setelah berhasil ditangkap polisi.

Djoko Tjandra berhasil diamankan dari Kuala Lumpur, Malaysia berdasarkan kerjasama dengan Polisi Diraja Malaysia.

Perbedaan yang paling menonjol selain usianya yang sudah bertambah 11 tahun yakni alisnya.

Berdasarkan foto yang beredar sewaktu masih berada di Indonesia, terpidana kasus pengalihan hak tagih atau cessie Bank Bali itu kini memiliki alis yang cukup tebal.

Padahal biasanya, umur yang bertambah membuat alis makin tipis berkat usia yang semakin tua.

"Seiring bertambahnya usia, folikel rambut menjadi semakin tipis dan lembut tak hanya di kepala namun juga di wajah. Pertumbuhan rambut juga menjadi melambat ketika usia bertambah.

Ketika usia bertambah, kebotakan mungkin terjadi pada alis. Selain itu, mungkin juga munculnya uban di alis karena produksi pigmen yang menurun seiring waktu.", demikian tulis artikel merdekacom.

Namun hal itu tidak berlaku bagi Djoko Tjandra. Alisnya terlihat semakin lebat dan hitam. Apakah dia menyulam alisnya?

Bagian dari Kamuflase selama buron?

Penampilan berbeda alis Djoko Tjandra ini ramai dikomentari warganet twitter,

Pria bernama lengkap Djoko Sugiarto Tjandra atau Tjan Kok Hui lahir di Sanggau, Kalimantan Barat, 27 Agustus 1951.

Ia kemudian dikabarkan mengganti kewarganegaraannya menjadi Warga Negara Papua Nugini demi menghindari kasus korupsi yang menjeratnya.

Djoko Tjandra ditangkap di Malaysia dan mendarat di Tanah Air, pada Kamis malam, 30 Juli 2020.

Djoko tampak mengenakan kemeja oranye dan mengenakan masker yang menutupi mulut dan hidungnya. Tangannya juga diborgol. Petugas pun menjaga ketat buronan kelas kakap itu.