Massa Buruh Kembali Gelar Aksi Demonstrasi di Patung Kuda Jakpus
Massa buruh kembali menggelar aksi demonstrasi di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Rabu siang. Ribuan Massa Buruh ini berkumpul untuk menyampaikan pendapat terkait upah Buruh yang ditetapkan Pemerintah sebesar 1,09 persen. Massa Buruh menolak Penetapan upah Buruh tersebut, dan Massa buruh akan menuju ke Mahakamah Konstitusi untuk menyampaikan pendapat, Namun aksi tersebut gagal, lantaran dihadang oleh Petugas Kepolisian. Sempat terjadi tarik menarik kawat duri sebagai pembatas dan penghalang menuju ke Kawasan Mahkamah Konstitusi oleh Petugas dan massa Buruh.
PBNU Tetapkan Jadwal Muktamar ke-34 di Lampung
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU menggelar rapat guna membahas jadwal penyelenggaraan Muktamar NU yang ke 34. Dari hasil rapat, ditetapkan jadwal Muktamar ke-34, akan digelar di Lampung, pada 23 sampai 25 Desember mendatang.
12 ton Bantuan Logistik Diberangkatan ke Gunung Semeru Jatim
Panglima TNI dan Ketua Dharma Pertiwi Berangkatkan 12 ton Bantuan Logisitik dan Pengerahan personil TNI ke Gunung Semeru dari Lapangan Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, pada Selasa siang.
Hujan Sepanjang Malam, Pemukiman Warga Kebon Pala Jaktim Banjir
Pemukiman warga Kebon Pala di Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur Selasa pagi terendam banjir. Meningkatnya Volume air kali ciliwung akibat hujan panjang sejak senin sore hingga pagi tadi, dengan ketinggian air hingga 70 Cm.
Jalan Lodan Raya Jakarta Utara Terendam Banjir Rob
Sejumlah jalan raya di Kawasan Jakarta Utara, mengalami banjir. Salah satunya di jalan Lodan Raya, Pademangan. Dengan ketinggian air sampai 30 cm, pada senin siang, akibat pasang laut yang naik ke permukaan. Inilah kondisi Banjir Rob yang merendam Jalan Lodan Raya Pademangan, Jakarta Utara pada Senin siang. Ketinggian air dikawasan ini mulai dari 20 Hingga 30 Centimeter. Pengendara sepeda motor yang nekat melintas akhirnya mati mesin, akibat tingginya debit air. Sementara itu petugas melakukan pengarahan kepada pengendara agar berputarbalik, untuk mengantisipasi kerusakan pada motor warga. Seorang pengemudi ojek online mengaku mengalami mati mesin akibat menerobos banjir saat hendak mengantarkan paket kepelanggannya. Sementara itu, Banjir Rob ini diakibatkan oleh pasang surut air laut saat fase bulan baru. Sebelumnya BMKG Memperediksi Banjir Rob terjadi mulai dari tanggal 2 hingga 9 Desember 2021
Juru Parkir Adu Mulut dengan Petugas Saat Razia Parkir di Jaktim
Sudin Perhubungan Jakarta Timur melakukan razia parkir liar di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Senin siang. Hasilnya 7 kendaraan di derek Selain itu petugas juga mendapatkan perlawanan dari juru parkir. Inilah aksi protes dari juru parkir liar yang tak terima saat petugas hendak menderek kendaraan yang parkir Di Tepi Jalan Matraman Raya kecamatan Matraman Jakarta Timur Senin siang. Bahkan juru parkir ini menunjuk petugas sambil berbicara keras. Meski demikian petugas tetap menderek kendaraan yang parkir tidak sesuai tempatnya pasalnya sejumlah kendaraan ini parkir tepat di bawah rambu larangan parkir dan sudah tertulis akan dikenakan denda Rp500.000. Selain itu salah satunya kendaraan taksi pun melarikan diri saat melihat kedatangan petugas dari hasil razia petugas menderek 7 kendaraan roda empat yang parkir sembarangan. Ketujuh ini langsung dibawa ke kantor Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur dan pengendara dikenakan sanksi denda sebesar Rp500.000. Sementara razia parkir liar ini akan terus dilakukan demi ketertiban umum, petugas meminta kepada seluruh masyarakat agar tidak memarkirkan kendaraannya di sembarang tempat.
Uji Coba Ganjil Genap di Jalan Raya Margonda Depok Jawa Barat
Satuan Lalu Lintas Polres Metro Depok dibantu TNI serta Dinas Perhubungan melaksanakan uji coba pemberlakuan ganjil genap untuk kendaraan roda empat di Jalan Raya Margonda Depok, Jawa Barat, Minggu Sore. Uji coba penerapan ganjil genap telah dilakasanakan Satlantas Polres Depok, pada Sabtu dan Minggu mulai pukul 12.00 WIB sampai 18.00 WIB sejak tanggal 4 kemarin. Tujuan dilaksanakannya uji coba ganjil genap ini, guna menganalisa kepadatan arus lalu lintas di Jalan Margonda Raya serta membatasi kegiatan masyarakat saat Sabtu dan Minggu sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19. Seminggu sebelumnya total kendaraan roda empat yang melintas dijalan Raya Margonda Sekitar 54 Ribu Kendaraan pada hari sabtu, sementara pada hari minggunya sekitar 50 ribu kendaraan, dari jam 10 pagi sampai dengan jam 8 malam. Dengan dilakukannya uji coba ganjil genap ini, Kasatlantas polres depok berharap agar roda empat yang melintas dapat berkurang hingga 30 persen sebelum aturan ganjil genap tersebut resmi diterapkan.
Musisi Jazz Idang Rasjidi Dimakamkan di Kawasan Jagakarsa Jaksel
Musisi Jazz Idang Rasjidi meninggal dunia pada sabtu malam kemarin tepatnya pada pukul 23.35 WIB. Jenazah almarhum kemudian dikebumikan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu Siang. Seperti inilah suasana Tempat Pemakaman Umum Kampung Kandang , Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada minggu siang. Terlihat satu unit ambulance menurunkan Jenazah almarhum Musisi Jazz Idang Rasjidi. Isak tangis keluarga pun tak terbendung saat melihat almarhum dimasukkan ke liang lahat, tempat peristirahatan almarhum dan perpisahan yang terakhir kalinya bersama keluarga dan rekan musisi almarhum. Menurut keterangan anak almarhum, ssbelumnya Idang mengalami komplikasi beberapa penyakit, Seperti Gula, Ginjal, paru paru dan Jantung yang bermasalah. Akibatnya Rasjidi pun harus menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Azra Bogor, Jawa Barat. Disisi lain, Gitaris sekaligus pencipta lagu I Dewa Gede Budjana atau Dewa Budjana, yang hadir di pemakaman, merasa sangat kehilangan dengan kepergian sahabatnya, Dewa Budjana berharap agar almarhum diterima disisi yang Maha kuasa. Idang Rasjidi dikenal sebagai salah satu pianis jazz terbaik Indonesia. Idang juga memiliki kemampuan menirukan bunyi berbagai alat musik seperti trompet, trombone, serta perkusi.
PT Transjakarta Buka Suara Usai Armadanya Terlibat Kecelakaan
PT Transjakarta mengakui baru pertama kali melibatkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dalam pencegahan kasus kecelakaan pada armada mereka. Dirut Transjakarta M. Yana Aditya mengatakan alasan pihaknya baru melibatkan KNKT karena dalam beberapa waktu terakhir marak kasus kecelakaan, bahkan sampai merenggut korban jiwa. Dalam tiga bulan terakhir setidaknya ada dua kasus besar kecelakaan Tranjakarta, pertama pada Senin (25/10/2021) yang melibatkan dua armada di Jalan MT Haryono, Kecamatan Jatinegara. Dalam kecelakaan yang terjadi depan Halte Transjakarta Cawang Ciliwung tersebut satu orang penumpang dan sopir tewas di lokasi kejadian, sementara 37 penumpang luka. Kedua, pada Kamis (2/12/2021) sekira pukul 13.30 WIB unit bus Transjakarta berpelat B 7069 PGA menabrak pos lalu lintas PGC Cililitan di Jalan MT Haryono, Kecamatan Kramat Jati. Akibat kecelakaan ini petugas sterilisasi jalur Transjakarta, Pipit Sumaryanto (42) mengalami luka di bagian tangan dan kini masih di rawat inap di Rumah Sakit (RS Polri Kramat Jati.
Bus Transjakarta Tabrak Separator Busway di Jalan Sudirman Jakpus
Sebuah bus TransJakarta milik PT Mayasari Bakti jurusan Blok M kota rusak parah usai menabrak separator busway di Jalan Jenderal Sudirman Tanah Abang Jakarta Pusat Jumat siang. Diduga kecelakaan disebabkan jatuhnya sebuah botol air mineral ke atas pedal gas yang membuat sang pengemudi kehilangan kendali. Sebuah bus TransJakarta jurusan Blok M kota ini mengalami kerusakan yang cukup parah di bagian depan saya menghantam separator busway di Jalan Jendral Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat siang. Kenceng ya benturan juga membuat sebagian beton separator rusak berantakan. Kecelakaan tunggal bermula saat Bus TransJakarta milik PT Mayasari bakti di Jakarta yang dikendarai DS melaju kencang dari arah Blok M menuju Sudirman. Saat melintasi lokasi bus tiba-tiba kehilangan kendali dan oleng ke kiri hingga akhirnya menghantam separator busway. Meski tidak ada korban luka namun sejumlah penumpang sempat panik dan langsung berhamburan keluar dari dalam bus. Dugaan sementara kecelakaan disebabkan jatuhnya sebuah botol air mineral ke pedal gas yang membuat sang pengemudi kehilangan kendali. Petugas kepolisian dari subdit gakkum Polda Metro Jaya yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah saksi termasuk sang sopir. Meski tidak ada korban luka maupun jiwa namun akibat kecelakaan tersebut jalur Transjakarta sama sekali tidak bisa dilalui oleh kendaraan.