Ulama & Pemimpin Spiritual Ikhwanul Muslimin Yusuf al-Qaradawi Wafat

Selasa, 27/09/2022 08:29 WIB
Ulama & Pemimpin Spiritual Ikhwanul Muslimin Yusuf al-Qaradawi Wafat. (Twitter Yusuf al-Qaradawi).

Ulama & Pemimpin Spiritual Ikhwanul Muslimin Yusuf al-Qaradawi Wafat. (Twitter Yusuf al-Qaradawi).

Jakarta, law-justice.co - Seorang ulama Sunni terkemuka dan pemimpin spiritual Ikhwanul Muslimin Mesir, Yusuf al-Qaradawi dikabarkan meninggal dunia pada usia 96 tahun.

Sebagai informasi, Qaradawi dipenjara beberapa kali di negara asalnya Mesir karena hubungannya dengan Ikhwanul Muslimin.

Dia kemudian dinaturalisasi sebagai warga negara Qatar, tempat dia tinggal sejak 1961.

"Imam Yusuf al-Qaradawi telah meninggal setelah mendedikasikan hidupnya untuk membuat Islam dikenal dan membela komunitasnya," tulis tweet di akun resminya.

Belum diketahui pasti penyebab kematiannya.

Didirikan pada 1928, Ikhwanul menjadi gerakan oposisi utama di Mesir, serta di negara-negara lain di kawasan itu sejak beberapa tahun silam.

Kairo memasukkan gerakan itu ke daftar hitam sebagai organisasi "teroris" pada 2013, dan sejak itu memenjarakan ribuan anggota dan pendukungnya serta mengeksekusi puluhan orang.

Kelompok Islam tersebut secara konsisten membantah adanya kaitan dengan kekerasan.

Putri Qaradawi, Ola ditahan di Mesir selama empat setengah tahun karena hubungannya dengan Ikhwanul Muslimin. Ia dibebaskan tahun lalu tetapi masih menghadapi dakwaan.

Qaradawi memimpin Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional, sebuah asosiasi Sunni, dan jaringan Al Jazeera yang berbasis di Qatar secara teratur menyiarkan khotbahnya.

Dia juga mendirikan IslamOnline, sebuah situs web yang mengeluarkan panduan bagi umat Islam dalam segala hal mulai dari cinta dan seks hingga cara salat.

Dalam beberapa tahun terakhir, Qatar telah bergerak untuk berdamai dengan pemerintah Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi.

Dia menjadi panglima militer memimpin penggulingan mendiang presiden Mohamed Morsi pada 2013, seorang anggota Ikhwanul Muslimin.

 

 

 

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar