Jakarta, law-justice.co - Peneliti Bidang Hukum The Indonesian Institute Muhammad Aulia Y. Guzasiah mendorong agar Presiden Joko Widodo bisa bersikap lebih tegas dalam upaya pengusutan kasus penyerangan dengan air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
"Presiden perlu mengambil sikap yang lebih tegas," kata Aulia dihubungi di Jakarta, Sabtu (20/7/2019).Baca juga : Gol Bunuh Diri Arhan, Indonesia Tertinggal 0-2
Selain itu, menurut dia, selama pembentukan tim tersebut masih mengakar terhadap suatu instansi yang memiliki keterkaitan atau kepentingan langsung dengan kasus tersebut, penuntasan kasusnya akan sulit dilakukan.Ia berpendapat bahwa solusi yang paling konkret adalah yang sebagaimana masif digaungkan oleh publik, yaitu dengan membentuk tim pencari fakta independen yang dibentuk langsung oleh Presiden sendiri."Sebab sebagaimana ungkapan Novel Baswedan sendiri, kasus kekerasan yang menimpanya ini, begitu sarat akan konflik kepentingan," kata dia.Aulia mengatakan bahwa ketegasan Jokowi untuk membentuk tim independen menjadi salah satu pekerjaan rumah sekaligus ujian bagi Jokowi setelah berhasil melalui tahun-tahun politik yang begitu kental akan pertarungan politik dan dalam memasuki periode keduanya."Ketegasan itu setidaknya akan membuktikan pernyataan Presiden Jokowi sendiri bahwa dia adalah presiden terpilih dari kepentingan rakyat, bukan kepentingan elite politik tertentu, dan presiden yang tidak memiliki beban apa-apa, bukan yang meninggalkan beban ke depan," ujarnya.