Eks Jubir Gus Dur Desak Menko Polhukam Setop Investigasi Ngaco PSSI

Jakarta, law-justice.co - Koordinator Gerakan Indonesia Bersih, Adhie M. Massardi mendesak Menko Polhukam, Mahfud MD untuk menghentikan investigasi yang dilakukan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait tragedi Kanjuruhan.

Alasannya kata dia, karena investigasi PSSI itu dinilai ngaco dan akan membuat Aremania mengamuk.

Baca juga : Luhut Binsar : Tanpa Nikel Indonesia, Pasar EV Amerika Terpuruk

Permintaan khusus itu disampaikannya menanggapi pemberitaan soal hasil investigasi PSSI yang mengaku menemukan 42 botol miras di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang.

"Stop investigasi PSSI. Mual baca hasil investigasi PSSI yang ngaco begini," ujar Adhie lewat akun twitter pribadinya pada Rabu pagi (5/10).

Baca juga : Jangan Sampai Menjabat di Kabinet Prabowo-Gibran 3 Orang Tersebut

Menurut Juru Bicara Presiden keempat RI, Gus Dur ini, hasil investigasi PSSI bisa bikin Aremania yang merupakan suporter Arema FC mengamuk.

Sebab, seolah para pendukung Arema dinilai sebagai biang kerok kerusuhan yang menewaskan 125 orang di Kanjuruhan.

Baca juga : Import Beras Naik 82% Tapi Harga Naik Juga 135% Koq Bisa?

"Apa betul nemu botol miras?" cecarnya yang tidak yakin.

Seharusnya, kata Adhie, PSSI melaporkan berapa banyak selongsong gas air mata yang menjadi penyebab 125 orang meninggal dunia berdasarkan versi kepolisian.

"Pak Mahfud MD harus hentikan ini PSSI," tegas Adhie menutup.