Sudah 3x24 Jam, Jokowi Tak Respon Sama Sekali Ultimatum BEM SI

Jakarta, law-justice.co - Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Kahar menyatakan bahwa belum mendapat jawaban atas 12 tuntutan mereka terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Padahal, mereka sudah mengultimatum agar Jokowi merespons tuntutan mereka 3x24 jam. Penyampaian ultimatum itu disampaikan melalui Kantor Staf Presiden (KSP) saat mereka berunjuk rasa di Istana Kamis (21/10) lalu.

Baca juga : Gempa 6,5 M Terasa Hingga Jakarta, Asal Sumber Garut

"Belum ada respons yang diberikan, terkait kajian yang diberikan belum mengetahui apakah sudah diberikan ke bapak presiden atau belum kita tidak tahu juga," kata Kahar seperti melansir cnnindonesia.com, Senin, 25 Oktober 2021.

Kahar mengaku sudah menjalin komunikasi dengan pihak KSP mengenai hal ini. Namun, kata dia, jawaban penjelasan dari KSP tidak meyakinkan.
Ia juga sudah menghubungi Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko, namun belum mendapat respons lebih lanjut.

Baca juga : Sesat,Bandingkan Depresiasi Rupiah dengan Uang Thailand, Korea & Turki

Oleh karena itu, kata Kahar, BEM SI bakal melakukan konsolidasi nasional untuk merespons hal ini. Menurut dia, dalam konsolidasi nanti bakal diputuskan apa langkah berikutnya dari BEM SI jika Jokowi tak kunjung merespons tuntutan mereka.

"Kami akan mengambil sikap di konsolidasi nasional nantinya terkait belum ada respons dari bapak presiden terkait tuntutan kami," ujar Kahar.

Baca juga : Tekanan pada Ekonomi Indonesia Semakin Kuat, Tugas Berat Presiden Baru

Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman akhir pekan lalu menyebut pihak Istana Kepresidenan bakal segera membalas 12 tuntutan mahasiswa. KSP dan Istana disebut sedang mengolah jawaban dari tuntutan tersebut.

"Saya mendengar apa yang disampaikan oleh mahasiswa sudah diterima oleh Pak Moeldoko dari KSP. Dan saya dengar memang sekarang sedang diolah jawaban-jawabannya terhadap tuntutan mahasiswa tersebut," kata Fadjroel di Kompleks Istana Kepresidenan seperti dikutip dari rekaman suara yang diterima, Jumat (22/10).

Sementara itu, Tenaga Ahli KSP Ade Irfan Pulungan belum dapat dikonfirmasi mengenai hal ini.

Massa aksi dari Aliansi BEM SI menggelar aksi demonstrasi bertajuk `7 Tahun Jokowi Mengkhianati Rakyat` pada Kamis pekan lalu.

Dalam aksi tersebut, para mahasiswa menyampaikan 12 tuntutan kepada pemerintah yang diterima langsung oleh Moeldoko. Mereka kemudian mengultimatum Jokowi segera merespons tuntutan tersebut dalam waktu 3x24 jam.