Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung RI) mengancam bakal menjemput paksa bos Sriwijaya Air, Hendry Lie bila tidak kooperatif memenuhi panggilan pemeriksaan di kasus korupsi tata niaga timah di wilayah IUP PT Timah tahun 2015-2022.
Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Muhammad Jusuf Kalla (JK) menyatakan bawa kebijakan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang telah ditandatangani Presiden Joko Widodo (Jokowi) bukanlah sesuatu yang baru.
Pendiri yang juga Ketua Kelompok Islam Makrifat, Zamroni, didakwa dengan pasal UU ITE karena dalam ceramahnya menyebut Allah merupakan lelaki. Zamroni didakwa melakukan penyebaran informasi yang menimbulkan rasa kebencian berdasarkan agama.
Pengawal Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaaan Agung (Jampidsus Kejagung), Febrie Adriansyah yang juga merupakan Personel Polisi Militer (PM) diduga menangkap satu anggota Densus 88.
Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Kepolisian Indonesia (Kabareskrim Polri), Susno Duadji blak-blakan mengungkapkan pandangannya untuk menyelesaikan kasus pembunuhan Vina Cirebon, yang sempat mandek delapan tahun lamanya.
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) buka suara menyoroti besarnya utang jatuh tempo yang harus dibayarkan oleh pemerintahan selanjutnya yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung), Ketut Sumedana menyatakan bahwa pihaknya memiliki bukti kuat dugaan profiling Jampidsus Febrie Ardiansyah usai dilakukan pemeriksaan terhadap anggota Densus 88 yang menguntit di kawasan Cipete, Jakarta Selatan pada Minggu (19/5/2024).
Sosok Penyanyi Dangdut, Nayunda Nabila disebut-sebut mendapatkan banyak hal dalam kasus korupsi eks Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo atau SYL.
Kuasa Hukum Keluarga Vina Arsita Dewi (Vina Cirebon), Hotman Paris Hutapea menyebutkan bahwa lima tersangka pembunuh Vina telah menyatakan Pegi Setiawan yang baru saja ditangkap bukanlah buron yang selama ini dicari.
Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera mengkritisi soal program pemotongan gaji aparatur sipil negara (ASN) dan swasta untuk Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) sebesar 3 persen.