Bakal Dihapus, Tenaga Honorer Tertipu Janji Jokowi

Jakarta, law-justice.co - Pengamat politik Muhammad Yunus menyebut Pegawai honorer tertipu janji Jokowi bahwa mereka akan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Faktanya kata dia, pemerintah Jokowi malah bakal menggapus pegawai honorer.

Baca juga : Di Acara Halal Bihalal PBNU, Prabowo: Saya Keluarga NU dari Dulu

“Faktanya pegawai honorer akan dihapus. Artinya Jokowi mengingkari janji terhadap pegawai honorer. Saat kampanye Jokowi berjanji mengangkat honorer menjadi PNS,” katanya seperti melansir suaranasional.com, Ahad (26/1/2020).

Menurut Yunus, dihapusnya pegawai honorer menunjukkan Jokowi tidak berpihak kepada rakyat.

Baca juga : Hajar Rival Sekota, Arsenal Kian Kokoh Di Puncak Klasemen Liga Inggris

“Konglomerat kelapa sawit disubsidi, honorer dihapus,” ungkapnya.

Kata Yunus, Jokowi tidak memikirkan pengorbanan pegawai honorer.

Baca juga : Bulan Depan, Erick Thohir Bakal Rombak Direksi-Komisaris 12 BUMN

“Terlebih lagi pegawai guru honorer yang ikut mencerdaskan kehidupan bangsa,” papar Yunus.

Menurut Yunus, harusnya pemerintahan Jokowi membebankan para pengusaha untuk membantu para guru honorer.

“Bisa juga pemerintah daerah menganggarkan dana untuk honorer,” jelas Yunus.