Ketua DPP Gerindra: MUI kok Beda Sikap Antara Ahok & Sukmawati ?

Jakarta, law-justice.co - Majelis Ulama Indonesia (MUI) disebut memberikan perlakuan yang berbeda terkait dengan kasus penistaan agama yang menjerat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan dugaan kasus sama terhadap Sukmawati Soekarnoputri.

Melalui akun twitter pribadi, Ketua DPP Gerindra, Iwan Sumule mempertanyakan sikap MUI yang terkesan tak tegas terhadap kasus Sukmawati yang membandingkan Soekarno dengan Nabi Muhammad SAW yang belakangan dianggap menistakan agama Islam.

Baca juga : Ketika Buruh Telah Dibohongi (Bagian II)

"Kenapa MUI beda sikap terhadap Bu Sukmawati? Dulu dalam kasus Ahok Al Maidah 51, kenapa MUI tidak juga meminta masyarakat bersabar dan percayakan kepada polisi?" katanya seperti melansir rmol.id.

Dalam unggahannya, ia menyematkan pemberitaan salah satu media online yang memuat pernyataan Ketua MUI saat itu, Maruf Amin mengeluarkan fatwa penodaan agama kepada Ahok tanpa mengonfirmasi kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca juga : RI Peringkat Teratas, Ini Negara Pemain Judi Online Terbanyak di Dunia

Hal itu berbeda dengan sikap MUI saat ini yang justru meminta kepada semua pihak bersabar dan mempercayakan kasus Sukmawati kepada aparat kepolisian.

Di sisi lain, ia menyebut Presiden Pertama RI yang juga ayah Sukmawati, Soekarno tak pernah membenci Islam.

Baca juga : Menlu Indonesia: OKI Harus Bersatu Membela Keadilan Bagi Palestina

Karena jasa Bung Karno, makam Imam Bukhari dapat ditemukan di Samarkand, Uzbekistan. Soekarno tak pernah membenci Islam dan sangat menghormati Baginda Nabi Muhammad SAW," jelasnya.

"Mari doakan agar Bu Sukmawati diberikan hidayah," tutupnya.