Merasa Tak Disayang, Alasan Dhio Bunuh Keluarganya Diluar Nalar (2)

Magelang, Jawa Tengah, law-justice.co - Dhio pernah mengalami kecelakaan pada tahun 2019 silam yang membuatnya dirawat di RS Dr Sardjito, Yogyakarta.

"2019 dia kan kecelakaan kemudian dirawat di RS Sardjito. Ibunya yang merawat, kalau bapaknya kan jauh kerja di luar kota," kata Sukoco dilansir dari Youtube TV One News, Rabu (30/11/2022).

Baca juga : Merasa Tak Disayang, Alasan Dhio Bunuh Keluarganya Diluar Nalar (3)

Sukoco mengatakan bahwa sebenarya Dhio adalah anak yang baik.

"Sebenarnya baik anak itu, termasuk cerdas, disiplin juga tapi saya sendiri tidak tahu ko sampai terjadi kasus seperti," kata Sukoco.

Baca juga : Merasa Tak Disayang, Alasan Dhio Bunuh Keluarganya Diluar Nalar (1)

Namun, Sukoco mengakui bahwa Dhio memang begitu dimanja selama ini.

Dia menilai perilaku Dhio semakin terlihat berubah sejak dia mengalami kecelakaan pada tahun 2019 silam.

Baca juga : Firasat Diracun Adiknya, Kakak Dhio Daffa Posting ini Sebelum Tewas

"Mungkin dari sikap terlalu sayang ibunya ini setelah dia sembuh merubah karakter dan perilaku pelaku," ujar Sukoco.

Sepengetahuannya, sejak alami kecelakaan, Dhio menjadi lebih suka meminta uang untuk keperluan yang tidak perlu.

Sukoco juga menyebut bahwa Dhio berbohong soal pekerjaannya yang mengaku menjadi pegawai PT KAI.

"Sering pergi ngakunya kesana-sini, minta duit orangtua, minjam mobil," kata Sukoco.

Sukoco tak sampai mengira bahwa saat sudah sembuh Dhio justru tega meracuni orang tua dan kakaknya dengan menggunakan sianida.

Mengenai perubahan perilaku Dhio yang disebutkan pihak keluarga. Plt Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun masih mendalami hal tersebut.

"Sementara masih kami dalami infomari tersebut terkait perubahan karakter tapi hal ini tidak menghilangkan perbuahan melawan hukum yang mengakibatkan orang meninggal dunia," papar Sajarod.

Sajarod menilai sampai sejauh ini kondisi kejiwaan Dhio juga dalam kondisi stabil sehingga dirasa belum perlu dilakukan tes kejiwaan.

"Pengamatan kami yang bersangkutan memilik jiwa yang cukup bagus mengingat setiap ditanya yang bersangkutan jelaskan secara gamblang," tutur Sajarod.