4 Akun Buzzer ini Disuspend, Rizal Ramli Berterimakasih Pada Twitter

Jakarta, law-justice.co - Ekonom Rizal Rami berterima kasih karena Twitter Indonesia menyuspend empat akun buzzer yang dia anggap rasis, provokatif dan memecah belah anak bangsa dengan bahasa yang vulgar.

Keempat akun dimaksud adalah akun milik Denny Siregar, Ade Armando, Ferdinand Hutahaean dan Rudi S Kamri.

Baca juga : Tagar Prabowo-Gibran di Akun X Kemhan Dilaporkan ke Bawaslu RI

“Thanks @twitter for shutting down these accounts. They provoked racist reaction, promote disunity with their twisted fact and commentaries using vulgar language,” katanya.

Rizal bahkan meminta agar YouTube juga menutup akun para buzzer tersebut.

Baca juga : Respons Anies Baswedan soal Cuitan Kemhan #PrabowoGibran2024

“YouTube.com should take them down too,” katanya seraya menyebut akun-akun milik Ade Armando, Denny Siregar, Ferdinand Hutahaean dan Rudi S Kamri itu, yakni @adearmando1, @ferdinandhaean3, @dennysiregar7 dan @rudiskamri.

Akun-akun itu diketahui disuspend Twitter pada Sabtu (7/8/2021) malam, setelah komentar-komentar mereka tentang sumbangan Rp2 triliun dari keluarga Akidi Tio yang ternyata cuma prank.

Baca juga : Stafsus Jokowi Komentari Akun X Kemhan Pakai Tagar Prabowo Gibran 2024

Dalam komentar-komentarnya, para buzzer memuji-muji keluarga Akidi dan etnis ke-Tionghoan-nya, dan antara lain dibanding-bandingkan dengan donasi yang dikumpulkan Ustad Adi Hidayat yang disumbangkan untuk Palestina.

Rizal senang akun-akun buzzer itu disuspend, karena dia termasuk yang paling sering diserang para buzzer itu akibat kekritisannya terhadap pemerintah.

Akibat seringnya diserang buzzer, Rizal sampai pernah meminta Hendropriyono agar menghentikan buzzer-buzzer itu.