KAI: Arus Balik Mengalir Kemarin, 83 Persen Tiket Kereta Habis

Jakarta, law-justice.co - Pengguna kereta api jarak jauh sudah memulai perjalanan mudik arus balik sejak 2 Januari 2021 dan jumlahnya mencapai lebih tinggi pada Minggu (3/1/2021) dari hasil pemesanan tiket.

VP Public Relations KAI Joni Martinus menjelaskan, arus balik libur Tahun Baru 2021 sudah mulai tampak pada 2 Januari 2021. Pada 2 Januari 2021, KAI memberangkatkan sebanyak 35.531 pelanggan KA Jarak Jauh.

Baca juga : Pemilik Sriwijaya Air Kini Terseret Korupsi Timah

Adapun, pada 3 Januari 202 jumlahnya meningkat 34 persen, dibandingkan dengan pada 2 Januari 2021. Tiket yang terjual telah mencapai 47.508 tiket atau 83 persen dari kapasitas yang disediakan.

"KAI berkomitmen tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan demi memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan sekaligus agar terhindar dari penyebaran virus tersebut di lingkungan kereta api pada masa arus balik Libur Tahun Baru 2021," ujarnya dilansir Bisnis.com, Minggu (3/1/2021).

Baca juga : PDIP Sebut Jokowi dan Anak Mantunya Bagian dari Masa Lalu Partai

Tak hanya itu, Kahumas Daop I Eva Chairunisa mengatakan terkait dengan layanan Rapid Antigen di Area Daop 1 Jakarta sejak awal layanan tersebut dimulai pada 21 Desember 2020 hingga 2 Januari 2021 terdapat sekitar 40.000 calon pengguna yang melakukan rapid di Stasiun Gambir dan Pasar Senen.

Calon pengguna yang mendapatkan hasil positif maka tidak akan diperkenankan untuk berangkat, adapun biaya tiket akan langsung dikembalikan dengan bantuan petugas, selanjutnya yang bersangkutan akan ditempatkan di area khusus untuk diberikan pengarahan oleh tim Dokter agar melanjutkan pemeriksaan ke rumah sakit dan melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat.

Baca juga : Akhiri Konflik Dua Negara, Hamas Siap Letakkan Senjata, Ini Syaratnya