Tak Puas Kinerja Pemerintah, Mobil Berpelat RI 1 Terobos Mabes Polri

Jakarta, law-justice.co - Pengemudi mobil berpelat RI 1 yang menerobos Markas Besar Kepolisian Indonesia (Mabes Polri) mengaku bahwa dirinya tidak puas dengan kinerja pemerintah dan Presiden RI Joko Widodo.

Kepala Satuan Patroli dan Pengawalan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Argo Wiyono mengatakan, dari pengakuan pengemudi memaksa masuk ke Mabes Polri untuk menyampaikan aspirasi dengan mengatasnamakan Kumpulan Penghimpun Organ Rakyat Indonesia (KPORI).

Baca juga : Menteri Bahlil Siapkan Lahan Untuk Miliarder Sukanto Tanoto di IKN

"Menyampaikan aspirasi mengatasnamakan ormas KPORI yang menyatakan ketidakpuasan kinerja pemerintah dan Presiden RI," tutur Argo dalam keterangannya, Rabu (25/11).

Berdasarkan hasil identifikasi, mobil tersebut dimiliki seseorang berinisial M. Nomor polisi asli kendaraan tersebut yakni DD 577 PT. Pelat DD diketahui berasal dari Sulawesi Selatan.

Baca juga : Pemerintahan Prabowo Dihantui Impor Migas dan Subsidi Energi

Peristiwa mobil menerobos itu kemudian dilimpahkan ke Satwil Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan dan diserahkan ke piket Satpamwal.

Argo menyampaikan saat ini pemilik kendaraan masih diperiksa oleh Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.

Baca juga : Indonesia Kalah dari Uzbekistan 0-2, Pertandingan Penuh Drama

Seperti diketahui, pelat RI 1 selama ini dikenal sebagai pelat nomor khusus bagi Presiden RI. Sementara RI 2 untuk wakil presiden.