Huawei Luncurkan OS Saingan Android dan iOS Agustus?

Jakarta, law-justice.co - Pascaperang dagang yang dilakukan antara Amerika Serikat (AS) dan China pada beberapa waktu lalu, produsen ponsel raksasa asal Negeri Tiran Bambu, Huawei menjadi salah satu perusahaan yang menaggung kerugian terbesar. Huawei tidak bisa melanjutkan kerja sama dengan Google perusahaan teknologi AS yang merupakan pengembang sistem operasi Android. Oleh karena itu, Huawei kini sedang mengembangkan sistem opereasi sendiri bernama Hongmeng.

Huawei Technologies akan mengadakan Huawei Global Developer Conference pada 9 Agustus 2019 nanti dan sepertinya ajang tersebut akan digunakan perusahaan untuk mengumumkan operating system (sistem operasi/OS) HongMeng.

Baca juga : Berkas Lidik Korupsi SYL Bocor, KPK Bakal Lacak Pelakunya

Isu ini awalnya ditulis oleh media lokal China ifeng.com dan dikutip oleh CNBC Indonesia, Selasa (9/7/2019). Konferensi ini akan dihadiri 1.500 mitra lebih dan 5.000 pengembang global.

Sebelumnya, Chief Consumer Business Huawei, Richard Yu mengatakan OS baru ini bisa saja dipekenalkan pada musim gugur di China tahun ini. Namun untuk mengembangkan OS ini dibutuhkan ekosistem yang baik.

Baca juga : Kasus Firli Mandek, Kejaksaan Sebut Polda Belum Lengkapi Berkas

Asal tahu saja, HongMeng dirancang oleh Huawei tujuh tahun lalu. Alasan awalnya, ketergantungan pada OS Android bisa membahayakan pertumbuhan bisnis ke depan. Niat Huawei untuk meluncurkan HongMeng semakin kuat setelah AS memasukkan Huawei dalam daftar hitam.

Kebijakan ini membuat Google menghentikan pengiriman update dan lisensi Android pada ponsel Huawei. Kebijakan ini akan berlaku Agustus tahun ini dan belum ada sinyal kebijakan ini akan ditangguhkan atau dibatalkan.

Baca juga : Politisi Demokrat Ajak Seluruh Pihak Bersatu Membangun Bangsa

HongMeng rencananya hanya akan digunakan di China daratan. Huawei juga sudah mendaftarkan paten nama Ark untuk OS di luar China. Pendaftaran paten ini sudah dilakukan di 9 negara lebih termasuk Uni Eropa.