Kiai Said Aqil Siradj:

Nelayan Sepanjang Pantura Jadi Korban BBM Naik, Itu Kan Kader NU Semua

Jakarta, law-justice.co - Mantan Ketua Umum PBNU, Kiai Said Aqil Siradj buka suara mengkritik kebijakan pemerintah Joko Widodo terkait pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat imbas dinaikkannya BBM subsidi.

“BBM naik, sudah pasti kebutuhan pokok ikut naik. Nelayan sepanjang pantura menjadi korban. Solar untuk berlayar bukan saja naik, namun barangnya tidak ada. Itu kan kader NU semua. Bagi-bagi BLT juga bukan solusi bagi rakyat, seperti hanya untuk bagi-bagi permen. Sifatnya sementara,” kata Kiai Said saat haul KH ‘Aqiel Siroj, ke-33 di Pesantren Kempek, Cirebon, Selasa (13/9).

Baca juga : Bulan Depan, Erick Thohir Bakal Rombak Direksi-Komisaris 12 BUMN

Disisi lain, Kiai Said turut menyinggung konflik yang terjadi di Timur Tengah. Menurutnya, konflik itu adalah warisan masa lalu. Lebih-lebih konflik terjadi antar golongan umat Islam.

“Konflik terjadi bukan karena salah agama Islam sebagai mayoritas. Namun, persoalan moral kebangsaan yang tidak menjunjung tinggi kemanusiaan. Sehingga nyawa sangat murah, dan saling membunuh sangat mudah," katanya.

Baca juga : Nasib Tragis BUMN Farmasi Indofarma