Fakta Suspek Cacar Monyet di Cilegon: Lansia dan Tak Pernah ke LN

Jakarta, law-justice.co - Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI dr Maxi Rein Rondonuwu membenarkan adanya satu kasus diduga cacar monyet di Provinsi Banten. Pasien tersebut merupakan perempuan lansia yang mengeluhkan gejala menyerupai monkeypox.

"Iya di Cilegon. Ibu 61 tahun tidak ada perjalanan ke luar negeri," terang Maxi, dikutip Kamis (11/8/2022)

"Gejala ruam dan vesikel terutama di badan, timbul sejak 5 Agustus diawali dengan panas. Sudah diambil sampel dan dikirim ke lab BKPK," lanjutnya.

Maxi tidak merinci penambahan total kasus suspek cacar monyet. Per Rabu (10/8) kemarin, juru bicara Kemenkes RI Mochammad Syahril mengumumkan total 17 kasus suspek cacar monyet masuk kategori discarded atau dikesampingkan dari kemungkinan cacar monyet.

Sementara Maxi menyebut kasus baru suspek cacar monyet lansia di Cilegon kini tengah menjalani isolasi sambil memantau gejala. Isolasi tidak dilakukan di rumah sakit.

"Karena gejala ringan diisolasi mandiri di rumah dan dipantau Puskesmas," kata Maxi.

Maxi melanjutkan, perkiraan hasil sampel keluar di pekan ini. Namun, pihak Kemenkes RI meminta percepatan testing.

"Paling lama lusa, kami minta cepat," pungkas dia.