Prabowo Daftarkan Gerindra Ke KPU, Ungkit Ciri-ciri Negara Gagal

Jakarta, law-justice.co - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkit pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mendaftarkan Partai Gerindra ke KPU untuk menjadi Pemilu Peserta 2024. Pesan Jokowi yang disampaikan Prabowo mengenai krisis dunia.


Dalam sambutan di kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022), Prabowo menyinggung sejarah yang telah mengajarkan bagaimana membuat rakyat puas. Prabowo menyebut rakyat yang kaya belum tentu puas, tetapi kuncinya ialah kesejahteraan.

Baca juga : Luhut ke Prabowo : Jangan Bawa Orang `Toxic` ke dalam Pemerintahan

"Bangsa yang berhasil adalah bangsa yang rakyatnya puas, rakyatnya sejahtera. Belum tentu rakyat minta kaya raya tapi mereka akan puas kalau mereka menikmati kesejahteraan, menikmati keamanan, dan menikmati keadilan," kata Prabowo.


Prabowo menyebut kaya raya tanpa keadilan sama saja dengan kegagalan. Prabowo mengaku bersyukur Presiden Jokowi sudah memberi peringatan tentang bahaya krisis.

Baca juga : Akan Bentuk `Presidential Club`, Prabowo: Diisi Megawati hingga Jokowi

"Kaya raya tanpa keadilan menunjukkan banyak negara gagal," katanya.

"Kita bersyukur bangsa Indonesia seperti ini hari ini, sebagaimana presiden kita, Presiden Jokowi, sudah ingatkan kita berminggu-minggu ini seluruh dunia mengalami krisis, seluruh dunia mengalami kesulitan," kata Prabowo.

Baca juga : Ketika Tanpa Oposisi

Prabowo melanjutkan, lembaga internasional di dunia sudah memberi peringatan tentang masa depan dunia yang diprediksi penuh bahaya. Karena itu, katanya, bangsa Indonesia harus sejuk dan harus terus bersatu.

"Pemilihan umum, kompetisi, kita bersaing dengan baik, dengan keras, dengan adu gagasan, adu program tujuannya hanya satu, yaitu bangsa dan rakyat menikmati keamanan aman dari kelaparan, aman dari kemiskinan, aman dari bahaya pandemic, aman untuk semua, itu tujuan kita," kata Prabowo.