Jakarta, law-justice.co - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. KIB sendiri terdiri dari Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Airlangga Hartarto memimpin langsung deklarasi KIB Pulau Kalimantan. Deklarasi ini digelar bersamaan dengan rapat koordinasi teknis (Rakornis) Partai Golkar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC), Jumat malam (17/6).
Dalam pidatonya, Airlangga menginstruksikan seluruh kader partai yang tergabung di KIB mendukung suksesnya pembangunan Ibukota Nusantara (IKN). Sebab, aturan pembangunan IKN sudah disahkan menjadi UU IKN.
“Wajib hukumnya Partai Golkar bersama partai-partai yang lain mendukung dan menyukseskan program kebijakan ini, demikian pula dukungan dari PAN dan PPP karena sudah berada di KIB,” ujar Airlangga.
Menko Bidang Perekonomian ini mengatakan, dirinya juga akan meninjau langsung titik nol IKN di Penajam Paser Utara, tempat ibukota negara baru akan dibangun.
"Saya instruksikan kepada seluruh jajaran Partai Golkar di seluruh Indonesia terkhusus di Kalimantan untuk memperlancar dan mendukung pembangunan IKN di Kaltim,” tegasnya.
Airlangga menegaskan, suksesnya pembangunan IKN menjadi peluang partai berlambang pohon beringin untuk mendulang suara di Pemilu 2024.
Golkar menargetkan kemenangan 20 persen untuk pemilu legislatif dan 60 persen Pilkada Serentak 2024. Dia mengingatkan agar seluruh kader Golkar dan anggota KIB lain untuk mulai bekerja sebagai langkah pemenangan di Pemilu 2024.
“Kita bekerja mulai hari ini sampai dengan Pemilu 2024, harus di gas poll, tidak perlu lihat kaca spion. Kita lihat ke depan saja, yang akan kita bangun masa depan, dan masa depan adalah waktunya Partai Golkar memenangkan Pemilu 2024,” tegasnya.
Selain suksesnya pembangunan IKN, kata Airlangga, kader Golkar dan partai di KIB lainnya juga bisa mempromosikan keberhasilan program Kartu Prakerja kepada masyarakat.
Menurutnya, Kartu Prakerja menjadi salah satu kunci suksesnya KIB di Pemilu 2024 mendatang. Sebab, program ini diinisiasi kader Golkar dan mendapat respons positif dari berbagai pihak, termasuk Presiden Joko Widodo.
“Kartu Pra Kerja adalah salah satu program yang mendapat apresiasi tinggi dari Presiden Jokowi, sehingga kader Partai Golkar harus mempromosikan kebijakan yang pro rakyat ini," pungkasnya.