Saingi KIB, Demokrat-Nasdem-PKS Disebut Bentuk Koalisi Usung Anies-AHY

Jakarta, law-justice.co - Untuk menyambut Pemilu atau Pilpres 2024 mendatang, sejumlah partai politik berlomba-lomba mulai memanaskan mesin politiknya.

Oleh sebab itu, tak bisa dipungkiri kalau akhir-akhir ini sejumlah parpol mulai merapatkan barisan.

Seperti terbentuknya koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digawangi Golkar, PAN, dan PPP.

Terkait hal itu, Pengamat Politik, Ujang Komarudin memprediksi bahwa besar kemungkinan juga Partai Demokrat, Nasdem hingga PKS akan melakukan hal serupa untuk menyaingi KIB.

“Mungkin saja koalisi ini akan terbentuk. Oleh Nasdem, PKS, dan Demokrat menjadi saingannya,” kata Ujang seperti melansir pojoksatu.

Ujang Komarudin juga memprediksi, jika ketiga partai tersebut membentuk koalisi.

Selain itu kata dia, koalisi ini kemungkinan akan mengusung Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi capres-cawapresnya.

“Pasti yang diusung Anies-AHY. Karena sinyal Nasdem mengusung Anies besar kemungkinan,” ucapnya.

Meski begitu, Ujang belum bisa memastikan apakah koalisi Nasdem, Demokrat dan PKS terbentuk.

“Namun semuanya masih belum jelas. Semuanya masih serba mungkin. Masih banyak kemungkinan yang terjadi ke depan,” ujarnya.

Seperti diketahui, Partai Golkar, PAN dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah sepakat membentuk koalisi.

Ketiga partai itu sepakat membangun Koalisi Indonesia Bersatu pada pertemuan di Rumah Heritage Jakarta, Kamis (12/5/2022) malam.

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa koalisi tersebut dibentuk untuk kepentingan bangsa Indonesia.

Tags: Anies Baswedan |