Survei Litbang Kompas Nyatakan Elektabilitas Ganjar & Prabowo Sejajar

Jakarta, law-justice.co - Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas merilis hasil survei elektabilitas calon presiden 2024.

Di survei Litbang Kompas, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo seimbang dalam hal elektabilitas.

Baca juga : Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Disebut Jadi Sinyal Penolakan

Survei digelar pada 26 September-9 Oktober 2021. Jumlah responden sebanyak 1.200 orang yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi Indonesia. Tingkat kepercayaan survei ini 95% dengan margin of error plus-minus 2,8%.

Hasil survei terbaru dari Litbang Kompas yang dirilis Oktober 2021 menempatkan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo sama-sama di angka 13,9 persen.

Baca juga : Dorong Prabowo Atasi Konflik di Papua, JK: Mereka Merasa Dirampok

Kandidat calon presiden di bawah Prabowo dan Ganjar adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri Parekraf Sandiaga Uno, dan eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Litbang Kompas juga merilis elektabilitas Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono yang mendapat angka 1,9 persen hingga Ketua DPR RI Puan Maharani dengan elektabilitas di bawah 1 persen.

Baca juga : Surya Paloh Sebut NasDem Dukung Penuh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Peneliti Litbang Kopas, Yohan Wahyu, menjelaskan, dari tiga nama calon presiden yang mempunyai elektabilitas teratas, hanya Ganjar Pranowo yang mengalami kenaikan.

"Jika dibandingkan survei April, elektabilitas Ganjar mengalami lonjakan 6 persen, sedangkan Prabowo 2,5 persen. Sementara Anies cenderung stagnan," katanya, Senin (18/10/2021).

Berikut ini elektabilitas tokoh di survei Litbang Kompas edisi Oktober 2021:

1. Prabowo Subianto: 13,9 persen
2. Ganjar Pranowo: 13,9 persen
3. Anies Baswedan: 9,6 persen
4. Ridwan Kamil: 5,1 persen
5. Tri Rismaharini: 4,9 persen
6. Sandiaga Uno: 4,6 persen
7. Basuki Tjahaja Purnama: 4,5 persen
8. Agus Harimurti Yudhoyono: 1,9 persen
9. Mahfud Md: 1,2 persen
10. Gatot Nurmantyo: 1,1 persen

Lainnya: 2,1 persen
Tidak Jawab/Rahasia: 37,2 persen.