Misterius! Tukang Ojek di Papua Ditembak Orang Tak Dikenal

law-justice.co - Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Ahmad Mustofa Kamal melaporkan adanya penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) terhadap salah seorang tukang ojek di Papua.

Diketahui, insiden itu terjadi di Jembatan Permanen Kali Ilame, Kampung Wako, Puncak, Papua, Senin (19/4/2021) sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga : Respons Polisi soal Kabar Uang Miliaran Hilang di Rumah Bobby Nasution

Akibatnya, korban yang bernama bernama Jusalim (48) mengalami luka di bagian wajah, pelaku masih diburu polisi .

Kamal mengatakan, Jusalim ditembak seusai mengantarkan penumpang ke daerah Distrik Gome.

Baca juga : Usai Tangkap Pegi Perong, Polisi Gugurkan Status DPO Dani dan Andi

"Dalam perjalanan balik ke arah Ilaga, tepatnya dekat Jembatan Permanen di Kali Ilame Kampung Wako, korban dihentikan oleh 2 orang pelaku," kata Kamal dalam keterangannya, Selasa (5/10/2021).

Saat itu, salah seorang terduga pelaku meminta Jusalim mengantarkannya ke arah Gome untuk mengambil barang. "Setelah itu, korban dan penumpangnya (salah satu pelaku tersebut) kembali ke tempat-tempat korban pemindahan para pelaku, yang mana pelaku 1 telah menunggu di dekat Jembatan Permanen Gome," jelasnya.

Baca juga : Penjelasan PDIP soal Prananda Prabowo Kembali Tak Hadiri Rakernas

Kemudian, saat teman pelaku yang ada di boncengan turun, teman-temannya mendekati Jusalim dari arah belakang. Dia langsung mengarahkan sepucuk pistol ke muka dan langsung ditembakkan.

Korban sempat menolehkan kepalanya ke arah kiri. Tembakan mengenai pipi kanannya. Dia langsung memacu sepeda motornya ke arah Pos Raider Yonif 521 untuk meminta pertolongan.

"Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Ilaga untuk mendapatkan pertolongan medis dan penanganan medis, kondisi korban dalam keadaan sadar," ujarnya.

Kini, petugas masih melakukan penyelidikan terkait penembakan yang dialami oleh Jusalim, dengan mendatangi lokasi kejadian. Kasus ini sendiri ditangani oleh Polres Puncak.

"Korban direncanakan akan mengunjungi RSUD Mimika pada hari ini Selasa, 5 Oktober 2021, untuk penanganan medis lebih lanjut di Rumah Sakit Kabupaten Mimika terkait luka yang dialami korban," tulisnya.

"Untuk pelaku saat ini kami masih melakukan pengejaran," tutupnya.

Barang bukti yang berhubungan dengan petugas yakni satu helm warna hijau dengan nomor 085 milik korban dan satu unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX berwarna merah-hitam.