Lionel Messi Memang Susah Diatur, Ini 3 Faktanya!

Jakarta, law-justice.co - Penyerang Paris Saint-Germain (PSG) Lionel Messi menolak menjabat tangan Pelatih Mauricio Pochettino usai ditarik keluar melawan Olympique Lyon. Messi digantikan Achraf Hakimi 15 menit sebelum pertandingan di Parc des Princes selesai, Senin (20/9/2021) dini hari WIB.

Pertengkaran tersebut menambah panjang daftar keributan Lionel Messi dengan pelatih di level klub. Berikut sejumlah keributan yang melibatkan Messi dengan pelatihnya di klub.

Baca juga : Liga Champions: Sikat Barcelona 4-1, PSG ke Semifinal

1. Melawan Eder Sarabia

Pada akhir Juni 2020, internal Barcelona memanas setelah Lionel Messi mengabaikan instruksi asisten Quique Setien, Eder Sarabia. Peristiwa itu terjadi ketika Barcelona melawan Celta Vigo di Liga Spanyol.

Baca juga : Inter Miami Kalah Setiap Messi Ikut Bermain

Ketika jeda water break, Eder Sarabia mencoba memberikan masukkan kepada Messi. Akan tetapi gestur La Pulga seperti tidak mendengarkan instruksi apa pun dari Sarabia.

Dalam cuplikan sejumlah video yang beredar di media sosial, Messi hanya mengambil botol minum dan mengembalikannya ke tempatnya. Bahkan, striker 32 tahun itu menjauh dari tangan kanan Setien tersebut. Pada pertandingan tersebut Barcelona ditahan Celta 2-2.

Baca juga : Messi Disebut Akan Jadi Pelatih Baru Barcelona

2. Ribut dengan Setien

Insiden dengn Sarabia itu ternyata berlanjut di ruang ganti usai pertandingan. Namun pada saat itu keributan bukan lagi melibatkan Messi dengan Sarabia, tetapi dengan Quique Setien langsung.

Dikutip dari Marca, Setien menyatakan meminta Messi pergi dari Barcelona apabila tidak ingin mematuhi instruksinya. Kekecewaan Setien itu muncul setelah kapten timnas Argentina itu mengabaikan perintahnya dan juga Sarabia di lapangan saat melawan Celta Vigo.

"Jika kamu tidak suka apa yang saya katakan, itu pintunya [silakan pergi]," ujar Setien kepada Messi.

Keributan itu jadi puncak ketegangan hubungan Messi dengan Setien selama berkostum Blaugrana. Setien mengaku tidak bisa berbuat banyak dalam menghadapi Messi di Barcelona. Pasalnya, pengaruh Messi di klub tersebut begitu besar.

3. Tolak Salaman dengan Pochettino

Pertengkaran Messi dengan Mauricio Pochettino jadi keributan terbaru yang dilakoni striker 34 tahun itu. Pemicunya adalah Pochettino menarik keluar Messi di tengah pertandingan saat PSG membutuhkan gol.

Pada laga melawan Lyon Messi digantikan Achraf Hakimi pada menit ke-76. Messi yang tidak senang atas pergantian itu menolak bersalaman dengan Pochettino.

Raut wajah Messi juga terlihat tidak biasa saat duduk di bangku cadangan. Bahkan ketika Mauro Icardi jadi pahlawan kemenangan PSG, Messi juga tidak ikut berselebrasi.

Saat itu Messi memilih langsung masuk ke ruang ganti. Sikap tersebut makin menyatakan Messi tidak senang dengan keputusan Pochettino yang menariknya ke luar saat pertandingan.