Jakarta, law-justice.co - `Setan Merah` sudah kebobolan 81 gol di seluruh kompetisi musim ini usai kekalahan Manchester United dari Crystal Palace dengan skor 0-4.
Sebagai informasi, Manchester United punya materi bek-bek kelas dunia dengan harga mahal. Harry Maguire, Lisandro Martinez, Raphael Varane, dan Victor Lindelof. Namun nyatanya hal tersebut tidak menjamin ketangguhan lini belakang MU.
Salah satu kendala yang dialami adalah faktor cedera pemain-pemain tersebut. Selain itu, Erik Ten Hag juga memang belum bisa meracik sistem pertahanan yang kokoh dari materi pemain yang dia miliki.
Di laga lawan Crystal Palace, Ten Hag terpaksa harus memainkan Casemiro mendampingi Jonny Evans sebagai bek tengah. Duet dadakan itu tidak sukses dan Andre Onana harus empat kali memungut bola dari dalam gawang.
Khusus untuk Liga Inggris, Manchester United sudah kebobolan 55 gol. Di jajaran 10 besar, mereka bukan yang terburuk.
Masih ada Newcastle United (56), Tottenham Hotspur (58), Chelsea (59), Bournemouth (63), dan West Ham United (70) yang punya jumlah kebobolan lebih banyak.
Namun Manchester United sendiri juga punya masalah dalam produktivitas gol. MU baru mencetak 52 gol sehingga selisih gol mereka minus tiga. Selisih gol tersebut jelas paling buruk di antara tim-tim elite Liga Inggris alias Big Six.
Kekalahan dari Crystal Palace juga membuat MU resmi tergusur dari Chelsea di pekan ini. MU kini ada di posisi kedelapan klasemen sementara Liga Inggris.
Kata-kata Ten Hag Usai MU Main Buruk Saat Dibantai Crystal Palace
Pelatih Manchester United Erik ten Hag meluapkan perasaannya usai Setan Merah tampil buruk saat dibantai Crystal Palace.
Manchester United menelan kekalahan telak 0-4 dari Crystal Palace pada pertandingan Liga Inggris 2023/2024 di Stadion Selhurst Park, London, Selasa (7/5) dini hari WIB.
Usai pertandingan, Erik ten Hag memberikan komentarnya soal penampilan buruk MU dalam laga ini.
"Sudah jelas dan nyata sekali, ini kinerjanya buruk. Kami tidak bertindak sesuai keinginan kami dan sejauh ini itu tidak cukup baik. Kami sangat kecewa, tapi fans selalu mendukung kami dan kami terus berjuang, seperti yang dilakukan fans. Saya sangat berterima kasih [kepada para penggemar]. Mereka mendukung kita. Mereka juga melihat kita mempunyai masalah. Anda harus tetap bersatu. Anda harus mengambil tanggung jawab. Para penggemar memberi kami dukungan yang sangat besar dan luar biasa," ucap Ten Hag usai pertandingan dikutip dari situs resmi MU.
"Sebagai Manchester United, kami harus tampil lebih baik. Para pemain yang tersedia seharusnya tampil lebih baik. Ini adalah kekalahan yang pantas. Performanya tidak seperti yang kami harapkan. Selalu ada alasan [mengapa kami tidak cukup baik]. Semua orang bisa melihat lini belakang kami, di sana kami punya masalah besar tapi, pada akhirnya, kami harus mengatasinya. Kami seharusnya melakukan lebih baik dari yang kami lakukan," kata Ten Hag menambahkan.
Dalam pertandingan ini Crystal Palace membuka keunggulan pada menit ke-12 lewat gol Michael Olise.
Kemudian sebelum turun minum Crystal Palace mampu menambah keunggulan lewat gol Jean Mateta pada menit ke-40.
Di babak kedua Crystal Palace mampu membobol gawang MU untuk kali ketiga lewat Tyrick Mitchell pada menit ke-58.
Crystal Palace tak memberi ampun pada MU dengan menambah gol di menit ke-66 lewat Michael Olise.
Ten Hag menilai gol pertama seharusnya tidak terjadi karena terdapat lima pemain MU yang berada di zona pertahanan.
"Ada lima pemain di sana dan itu adalah gol yang tidak boleh terjadi karena kami benar-benar memberikan instruksi yang jelas bagaimana kami harus mempertahankan ini. Mereka tidak membawanya ke lapangan dan kami dipukul. Tapi, itulah yang mereka tunjukkan, tapi juga di sisi kiri, ada dua pemain yang menggandakan satu pemain dan itu adalah pertahanan yang sangat buruk," ucap Ten Hag.
"Anda tahu itu [betapa buruknya hasil ini], terutama ketika Anda sampai pada akhir. Tapi tetap saja, kami punya sembilan poin untuk diperebutkan dan kami harus berjuang untuk sembilan poin itu. Kami harus memperbaikinya pada hari Minggu. Kami harus belajar dari pertandingan ini dan berkembang," kata Ten Hag menambahkan.