Jakarta, law-justice.co - Harga sepeda lipat Brompton di pasar dalam negeri berangsur-angsur turun. Harga pun kini tak lagi `digoreng` seperti yang sempat terjadi awal-awal pandemi di mana kala itu harga Brompton sempat di atas Rp 50 juta. Kini, harga baru dibanderol sekitar Rp 30-40 juta.
"Brompton harga distributor Rp 36 juta, terakhir saya cek di beberapa penjual sudah ada Rp 34 juta dan itu bisa ditambah bonus seperti helm atau tas. Brompton aja udah mulai turun ke situ," kata Ketua Asosiasi Pengusaha Sepeda Indonesia (Apsindo) Eko Wibowo Utomo, dikutip Jumat (17/9/2021).
Harga sepeda Brompton di Indonesia memang masih tinggi jika dibandingkan di negara asalnya yakni Inggris. Pasalnya, harga sepeda di Indonesia sempat `digoreng` ketika minat sedang tinggi-tingginya, belum lagi ada faktor lain seperti bea masuk impor dan distribusi.
Meski harganya lebih murah, namun ternyata harga Brompton di negara asalnya ini ada kenaikan. Memang tidak semua jenis Brompton, namun kenaikan harga ini utamanya terjadi di salah satu jenis Brompton yakni Black Edition. Hal ini terlihat jika kita bandingkan dengan bulan Juli lalu.
Kenaikannya memang tidak signifikan, hanya berkisar £25.00 atau berkisar Rp 500 ribu, dengan kurs Poundsterling Rp 20 ribu.
Berikut beberapa Brompton yang naik harga di Inggris:
- Black Edition Superlight M6L Black - Battery lighting £2,130.00 (Rp. 42,6 juta) jadi £2,155.00 (Rp. 43,1 juta).
- Black Edition Superlight M6L Rocket Red - Battery lighting £2,130.00 (Rp. 42,6 juta) jadi £2,155.00 (Rp. 43,1 juta).
- Black Edition Superlight M6L Turkish Green - Battery lighting £2,130.00 (Rp.42,6 juta) jadi £2,155.00 (Rp. 43,1 juta).
- Black Edition Superlight S6L Flame Lacquer - Battery lighting £2,325.00 (Rp. 46,5 juta) jadi £2,350.00(Rp. 47 juta).