Rian D`Masiv Dituduh Lakukan Pelecehan, Begini Respon Manajer

Jakarta, law-justice.co - Manajemen band D`Masiv buka suara perihal tudingan pelecehan seksual yang ditujukan pada sang vokalis, Rian Ekky Pradipta.

Tudingan berasal dari keluarga mendiang penulis dan pengamat musik Denny Sakrie.

Baca juga : Anak Usaha Orang Tua Group Ini Buka Lowongan, Ini Syaratnya

Manajemen menyebut telah membuka komunikasi dengan Rian, dan membahas tudingan pelecehan seksual yang ditujukan pada Rian.

"Sudah (berkomunikasi dengan Rian)," ujar Sisil, manajer band D`Masiv seperti melansir cnnindonesia.com, Senin (21/6).

Baca juga : Polri Sita Aset Jaringan Narkoba Fredy Pratama Total Rp432 Miliar

Namun, pihak manajemen D`Masiv mengaku belum berkomunikasi dengan keluarga mendiang Denny Sakrie terkait isu yang tengah beredar.

"Untuk saat ini belum," lanjut Sisil.

Baca juga : KPK Tetapkan Ketua DPD Gerindra Maluku Utara Tersangka Suap

Tuduhan Rian melakukan pelecehan seksual disuarakan pihak keluarga mediang Denny Sakrie melalui akun Twitter @dennysakrie. Adik Denny Sakrie diketahui mengoperasikan akun tersebut.

"Sebuah cerita. @RianEkkyP menggoda anak saya. Disuruh datang ke kamar hotelnya di Bali. Telepon pakai media inbox jam 3 pagi. Mau diselesaikan hari ini dan rian udah menyanggupi malah ga datang. Chicken?" tulis akun tersebut pada Minggu (20/6) siang.

CNN juga sudah menghubungi Mieke Hendrawati, istri dari almarhum Denny Sakrie. Ia membenarkan cuitan tersebut berasal dari anggota keluarganya.

Akun @dennysakrie kemudian hingga kini terus mengunggah tulisan dan gambar terkait tuduhan pelecehan seksual tersebut. Terbaru, pihak keluarga mengunggah sebuah perbincangan atau chat.

"Besok flight ke mana?" tulis Rian dalam gambar yang dilampirkan akun @deddysakrie.

"Ke Bali" jawab pengirim pesan, yang belum diketahui siapa.

"Tgl 10 aku ke Bali. Ya ktm km aja" jawab Rian.

Asisten Rian D`Masiv membantah tudingan pelecehan seksual tersebut dan mengatakan semua yang disampaikan pengguna akun @dennysakri sebagai kabar bohong.

Denny Sakrie sendiri merupakan penulis dan pengamat musik kelahiran Ambon Maluku yang telah meninggal dunia pada tahun 2015 lalu.