Jakarta, law-justice.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut bakal kembali merombak kabinet Indonesia Maju (reshuffle) dalam waktu dekat ini.
Hal tersebut disampaikan Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer dalam melihat dinamika di tubuh kabinet.
"Tak perlu kaget bila ada reshuffle kembali pada tiga atau empat bulan ke depan," ujar Immanuel Ebenezer kepada wartawan belum lama ini.
Baginya, belakangan ini masih ada menteri Jokowi yang belum bekerja maksimal. Guna mengatasi hal itu, perombakan pun menjadi cara tepat yang bisa diambil presiden Jokowi dalam memperbaiki kinerja pemerintahan.
"Jokowi tidak ingin berjudi dengan membiarkan nasib bangsa tergantung pada menteri yang tidak berkontribusi," lanjutnya.
Meski tak menjelaskan secara gamblang nama-nama yang akan dirombak, Noel, sapaan Immanuel menyebut bila para pembantu presiden tersebut berkaitan dengan penegakan hukum.
"Ada menteri yang harus dicopot, enam sampai tujuh menteri," tutupnya.