Terima Bintang Persahabatan RI-Rusia dari Putin, Airmata Mega Meleleh

Jakarta, law-justice.co - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menerima bintang jasa negara untuk persahabatan Indonesia-Rusia dari Presiden Rusia Vladimir Putin. Penyerahan bintang itu digelar di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta.


"Presiden RI Kelima Megawati Soekarnoputri menerima Bintang Jasa Negara untuk Persahabatan (State Order of Friendship) dari Republik Federasi Rusia karena jasa-jasanya yang besar dalam mempererat persahabatan, kerja sama, dan saling menghargai antar rakyat kedua negara, yakni Indonesia dan Rusia," kata Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah, Rabu (2/5).

Baca juga : Dibanding Ngemis Gabung Pemerintah, PKS Lebih Baik Oposisi Bareng PDIP


Hadir dalam pertemuan itu Dubes Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobyova. Dari PDIP, selain Basarah, Megawati juga didampingi putra putrinya Prananda Prabowo dan Puan Maharani, juga hadir Yasonna Laoly (Menteri Hukum, HAM, dan Perundang-undangan) serta Hasto Kristiyanto (Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan).


Dijelaskan Basarah, sejatinya penghargaan itu akan diserahkan langsung oleh Presiden Vladimir Putin dalam upacara kenegaraan di istana kepresidenan Rusia pada November 2020 lalu. Namun, karena pandemi COVID-19, maka Bintang Jasa baru bisa diserahkan oleh Duta Besar Lyudmila Vorobyova di Jakarta.

Baca juga : Apakah Prabowo-Megawati akan Singkirkan Jokowi?


Wakil Ketua MPR ini menuturkan, penghargaan tersebut menjadi bukti upaya konkret Megawati, sebagai Ketua Umum Partai terbesar di Indonesia bagi persahabatan dunia.


"Beliau dalam setiap kesempatan di forum-forum International senantiasa menekankan politik damai penuh persahabatan yang bermartabat dan saling menghargai” ujar Basarah.

Baca juga : Ketika PDIP Anggap Jokowi, Gibran dan Bobby Bagian Dari Masa Lalu


Sementara itu, Dubes Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobyova mengatakan Megawati sangat dikenal di Rusia sebagai teman sejati yang memfasilitasi pengembangan proyek bersama di bidang strategis.


"Kami sangat menghargai sumbangsih yang mulia dalam perkembangan hubungan bilateral kita. Saling kepercayaan yang tinggi antar Rusia Moskow dan Jakarta merupakan prinsip utama yang membantu federasi baik di tingkat bilateral maupun di organisasi internasional," ujar Lyudmila dalam sambutannya.


Megawati Menangis

Usai menerima penghargaan, Megawati yang hadir memakai masker, tanpa menangis saat member sambutan.


"Sungguh sebuah hari yang membahagiakan saya mendapat kehormatan ini," ucap Megawati menangis.


"Karena maaf saya teringat pada ayah saya, karena saya sangat mengerti bahwa beliau yang mulai merintis hubungan persahabatan antara Rusia dengan Indonesia," imbuhnya.

Megawati cerita kedekatan ayahnya, Sukarno, dengan Rusia, hingga berlangsung beberapa pertemuan mengesankan baik saat Sukarno ke Rusia maupun saat presiden Rusia ke Indonesia dan Megawati ikut mendampingi.


"Itulah menurut saya sebuah titik awal daripada hubungan persahabatan Indonesia dan Rusia yang telah berjalan sampai saat ini. Saya juga melihat dokumentasi bagaimana ayah saya Presiden Sukarno ketika ke Rusia diterima sangat hangat," pungkasnya.


Beberapa penerima Bintang Jasa Persahabatan ini antara lain adalah: Mahathir Mohammad (2003), Nelson Mandela (2005), Lee Kuan Yew (2009), Mahmoud Abbas (2013), Ban Kim Moon (2016).