Sederet Fakta yang Buat Man City Juara Liga Inggris

law-justice.co - Manchester City merayakan kemenangan gelar Liga Premier setelah pesaing terdekat mereka, Manchester United kalah dari Leicester. Tim asuhan Pep Guardiola merebut kembali mahkota juar dari tangan Liverpool.

Gelar tersebut adalah yang ketujuh dalam sejarah City, menempatkan mereka di urutan kelima dalam daftar keseluruhan juara papan atas Inggris, di belakang: Manchester United (20), Liverpool (19), Arsenal (13) dan Everton (9).

Baca juga : Ada 3 Bank Bangkrut Bulan April dari Total 12 yang Tutup Tahun ini

Ada sejumlah kunci yang berkontribusi pada kesuksesan tersebut:

Kemenangan Beruntun
Pelatih Pep Guardioal tidak pernah memulai musim seburuk musim ini bersama City. Kekalahan 2-0 dari Tottenham membuat publik Inggris mengira bahwa The Citizen bukanlah pesaing gelar musim ini. Namun Pep bersikeras bahwa masih banyak poin yang harus diperebutkan. Keyakinan itu mengantarkan mereka memecahkan rekor kemenangan 21 pertandingan berturut-turut dan kembali meraih puncak.

Baca juga : DPR RI Tolak Normalisasi Indonesia-Israel

Jago Tandang
Ketika mereka meninggalkan Manchester, City tidak bisa dihentikan. Mereka telah memenangkan 19 pertandingan berturut-turut di luar Stadion Etihad dengan 11 di antaranya terjadi di Liga Premier. Dalam perjalanan itu, City mengalahkan Chelsea, Liverpool, Arsenal, Leicester, Borussia Dortmund dan Paris Saint-Germain.

Ilkay Gundogan
Gelandang Jerman Ilkay Gundongan telah melangkah dengan 12 gol. Dia telah menjadi sumber gol yang andal dan dia telah bergabung akhir-akhir ini oleh Riyad Mahrez sebagai pemain kunci di akhir-akhir musim.

Baca juga : Berkas Lidik Korupsi SYL Bocor, KPK Bakal Lacak Pelakunya

Bermain tanpa striker tengah
Sama seperti yang dia lakukan dengan Lionel Messi di Barcelona, Guardiola telah mencari solusi saat Gabriel Jesus dan Sergio Aguero dirundung cidera. Ferran Torres, Phil Foden, dan Bernardo Silva mampu mengambil peran sebagai pemain yang tajam di depan gawang.

Mengatasi cedera dan COVID-19
Kevin De Bruyne, Aguero, Jesus, Raheem Sterling, Bernardo Silva, Joao Cancelo dan banyak pemain lainnya mengalami masalah musim ini. Baik cedera atau tes positif virus corona. Guardiola mengeluh tentang kondisi di Inggris, virus dan kemacetan perlengkapan, tetapi City terus maju.

Gelar lain untuk Guardiola
Dalam 12 musim sebagai pelatih, hanya tiga gelar liga domestik yang lolos darinya. Ini adalah trofi ke-31 untuk Guardiola sepanajng karirnya. Dengan Liga Premier dan Piala Carabao sudah di kantong, City akan mengincar untuk memenangkan treble ketika mereka menghadapi Chelsea asuhan Thomas Tuchel lagi di final Liga Champions. Itulah trofi yang sudah lama sangat ingin mereka menangkan.