Ratusan Santri Dikabarkan Pingsan Usai Divaksin COVID-19, Benarkah?

Jakarta, law-justice.co - Baru-baru ini, video dengan narasi "RATUSAN SANTRI DISUNTIK VAKSIN LANGSUNG PINGSAN DAN MUAL" viral beredar di sejumlah jejaring media sosial jelang vaksinasi COVID-19 tahap pertama di Indonesia.

Dalam cuplikan gambar berdurasi sekitar dua menit itu, sejumlah laki-laki yang menggunakan sarung serta peci tampak terbaring di sebuah ruangan.

Baca juga : Konfirmasi Uang Rp800 Juta, KPK Upayakan Sahroni Hadir di Sidang SYL

Banyak pula orang yang terlihat di video itu dengan kondisi lemas sehingga harus digotong rekannya menuju ruangan, sebagaimana termuat di Facebook maupun kanal berbagi video Youtube.


Tangkapan layar sejumlah laki-laki yang menggunakan sarung serta peci tampak terbaring - (Antara)

Baca juga : Hari Ini KPK Jadwalkan Pemeriksaan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Namun, benarkah ratusan santri pingsan setelah divaksin COVID-19 sebagaimana judul yang disematkan dalam video itu?

Penjelasan: ANTARA menemukan narasi yang menyebut ratusan santri pingsan dan mual usai disuntikan vaksin dalam tayangan video itu merupakan hoaks.

Baca juga : Resmi, Ganjar Pranowo Deklarasi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Dari hasil penelusuran, video tersebut merupakan cuplikan gambar lama yang dimunculkan kembali dengan judul dan narasi yang direkayasa.

Kejadian yang terekam dalam video itu merupakan peristiwa yang berlangsung pada 2018 dan dimuat oleh akun Youtube Jember 1TV pada 28 Februari 2018.

"Puluhan santri pondok pesantren di Kecamatan Jenggawah Jember pingsan karena dehidrasi usai disuntik vaksin difteri, orangtua santri panik hingga berdatangan ke pondok pesantren tersebut," demikian keterangan yang dimuat Jember 1TV dalam kanal Youtube.