law-justice.co - Masa depan Frank Lampard sebagai pelatih Chelsea kini berada di ujung tanduk. Pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel, disebut-sebut sebagai kandidat terkuat pengganti Frank Lampard dari kursi pelatih Chelsea.
Menurut media-media Inggris seperti Daily Mail dan banyak lagi, Thomas Tuchel dan Massimiliano Allegri merupakan dua sosok terdepan, jika nantinya manajemen Chelsea memutuskan untuk memecat Lampard.
Media asal Jerman, Bild, pun sudah mengonfirmasi bahwa Thomas Tuchel takkan beristirahat setelah dipecat Paris Saint-Germain (PSG) medio pekan lalu. Pelatih 47 tahun itu dikabarkan siap kembali berkarier sebagai pelatih.
Jika nantinya Thomas Tuchel ditunjuk sebagai pelatih Chelsea, ia akan menjadi pelatih Jerman pertama yang membesut The Blues.
Di luar pelatih Inggris, Chelsea pernah mempekerjakan pelatih dari Belanda (Guus Hiddink) dan Italia (Claudio Ranieri, Carlo Ancelotti, Roberto Di Matteo, Antonio Conte dan Maurizio Sarri).
Selain itu ada juga pelatih asal Portugal (Jose Mourinho dan Andre Villas-Boas), Brasil (Luiz Felipe Scolari), Israel (Avram Grant) dan Spanyol (Rafael Benitez). Karena itu, Thomas Tuchel tak bisa menjadikan rekan sekompatriot sebagai referensinya menjadi pelatih Chelsea.
Meski begitu, untungnya di skuad Chelsea saat ini terdapat tiga pemain asal Jerman. Mereka ialah Antonio Rudiger, Kai Havertz dan Timo Werner.
Kehadiran tiga pemain asal Jerman ini dipercaya dapat mempermudah proses adaptasi Thomas Tuchel di skuad Chelsea. Karena itu, menarik menanti jika Thomas Tuchel benar-benar ditunjuk sebagai pelatih Chelsea.
Thomas Tuchel pun memiliki modal untuk membawa Chelsea berjaya. Sebab, pelatih 47 tahun itu berpengalaman meraih kesuksesan di luar Jerman.
Pelatih berambut pirang itu sempat 2,5 tahun menangani Paris Saint-Germain (PSG). Selama 2,5 tahun itu, Thomas Tuchel memberikan enam gelar bagi publik Stade Parc des Princes.
Bahkan Thomas Tuchel hampir membawa PSG juara Liga Champions 2019-2020. Sayangnya di partai puncak, PSG yang diperkuat Kylian Mbappe dan Neymar Jr tumbang 0-1 dari Bayern Munich.