Sebut Ideologi PKI Pancasila, Sukmawati: Kenapa Jadi Masalah?

Jakarta, law-justice.co - Salah seorang putri Proklamator yang juga Presiden Pertama Indonesia Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri menyatakan, berdasarkan informasi yang dia dapatkan dari tokoh Partai Nasional Indonesia (PNI) bahwa Partai Komunis Indonesia (PKI) tak menolak ideologi Pancasila.

Bahkan, dia menegaskan PKI dulu juga menganut ideologi Pancasila.

Baca juga : Ditanya Didalam apa Diluar ? Gua Mainin Dulu Dong," ujar Megawati

“Menurut senior tokoh PNI yang memberikan info atau ilmu, mereka mengatakan PKI tak menolak Pancasila. PKI ideologi apa sih? Ideologinya Pancasila. Itu dari tokoh senior yang sudah tak ada. Jadi kenapa jadi masalah,” ujar Sukmawati dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) di tvOne, Selasa, 29 September 2020.

Dia pun meyakini jika saat ini paham komunisme sudah tak ada lagi secara organisasi. Namun, Sukmawati mengaku bisa saja ada kader komunisme bawah tanah atau underground masih hidup.

Baca juga : Supaya Ekonomi Tetap Stabil, DPR Beri Pesan ini Pada Pemerintahan Baru

Meskipun begitu, ia tak mengetahui apakah kader komunisme bawah tanah tersebut masih menyetujui senior terdahulunya dengan ideologi Pancasila atau tidak.

“Kalau secara kader komunis yang underground setuju Pancasila seperti senior yang sudah ada atau bercita-cita komunisme ala Uni Soviet dan RRT,” katanya.

Baca juga : RUU Polri Sinyal Kebangkitan Orde Baru

Jikalau pun masih ada kader komunisme bawah tanah, Sukmawati menyebut hal tersebut tak akan pernah berhasil dan bangkit. Hal itu disebabkan karena tata negara Indonesia bukan kaisar dan feodalisme.

“Jadi kalau ideologi underground bisa saja masih hidup seperti bercita-cita negara Islam kan masih ada. HTI dibubarkan tinggal ganti seragam,” katanya.