Gawat! Ini Kabar Buruk dari Epidemiolog soal Puncak Pandemi Corona

Jakarta, law-justice.co - Kepala Epidemiolog Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Tiongkok (CCDC) Wu Zunyou menyebut hasil pemantauan global menunjukkan bahwa virus corona sejauh ini tidak bermutasi.

Kata dia, terus meningkatnya jumlah kasus positif disebabkan pandemi ini memang belum mencapai puncaknya.

Menurut dia, hasil pemantauan global tersebut merupakan kabar gembira bagi penelitian dan pengembangan vaksin.

Bahkan kata dia, Jumlah kasus di Beijing diperkirakan akan turun menjadi nol dalam sepekan karena kasus yang ditemukan baru-baru ini kebanyakan dari kalangan orang-orang yang dikarantina dan diobservasi dalam rentang waktu empat hingga 13 hari.

Meski begitu, dia tetap mengingatkan pemerintahannya untuk tidak boleh melonggarkan tindakan penanggulangan dan pencegahan wabah dan harus terus dilakukan sampai penghabisan.

Pasalnya menurut dia, dengan jumlah kasus positif COVID-19 di dunia telah mencapai angka 10 juta dan total kematiannya sebanyak 500 ribu, angka itu belum mencapai puncak. Dia percaya jumlahnya akan terus meroket dalam waktu dekat ini.

"Situasi di beberapa negara tidak terkendali dan semakin buruk," kata Wu seperti melansir jpnn.com, Rabu 1 Juli 2020.

Dia memprediksi peningkatan kasus dari 10 juta ke 20 juta akan membutuhkan waktu yang relatif cepat karena sebagian besar negara tidak melakukan langkah-langkah efektif dalam pencegahan pandemi, kecuali Tiongkok dan sebagian kecil negara lainnya.