Di Jerman, Seorang Gadis Berjilbab Dipukuli Ekstrimis Kanan

law-justice.co - Seorang anak perempuan yang mengenakan jilbab, diserang dua ekstrimis sayap kanan di kota Sebniz, negara bagian Saxony, Jerman. 

Menurut laporan dari media Jerman, berdasarkan pernyataan dari polisi daerah Dresden, dua orang berusia 16 dan 17 tahun menyerang seorang anak perempuan asal Irak berusia 11 tahun di depan sebuah supermarket pada Jumat kemarin.

Baca juga : Bikin Istighfar, Kelompok `Gadis Berjilbab Tak Pakai BH` Tuai Cibiran

Laporan dari media Jerman menyebut seorang penyerang perempuan berusia 17 tahun menarik jilbab anak perempuan itu dengan paksa lantas menjambak rambutnya hingga gadis itu terjatuh ke tanah.

Setelah itu penyerang laki-laki berusia 16 tahun menendang gadis yang terjatuh di atas tanah itu. Sementara penyerang lainnya berusaha menutup mulut gadis nahas tersebut.

"Apa yang kamu lakukan di sini, kembalilah ke negaramu," teriak dua penyerang kepada gadis yang mengenakan jilbab sebelum meninggalkan tempat kejadian.

Polisi sudah mengidentifikasi identitas dua penyerang yang melukai seorang anak perempuan berusia 11 tahun itu.

Pihak berwenang tengah melakukan investigasi terkait insiden tersebut.

Sumber: Anadolu Indonesia