Dirazia, Begini Kisah Pengemis yang Bawa Uang Ratusan Juta

Jakarta, law-justice.co - Mukhlis, seoarang pengemis yang terjaring razia oleh Dinas Sosial Jakarta Selatan mengaku meminta-minta adalah bukan pekerjaan utamanya. Pria yang kedapatan membawa uang sebanyak Rp194,5 juta itu mengatakan dirinya menjalani kegiatan sehari-hari seperti kebanyakan orang lainnya.

"Saya biasa nyuci ayam, nyuci daging, nyuci piring di Kebayoran, sehari bisa Rp 20 ribu sampai Rp 30 ribu. Uangnya buat bisa makan biar bisa mandiri," kata Mukhlis seperti ditulis Suara.com, Minggu (1/12/2019).

Baca juga : Diduga Korupsi Dana BUMN, Eks Bupati Inhil Indra Mukhlis Ditangkap

Dia mengaku dirinya hanya meminta-minta sebagai pekerjaan sampingan. Dia juga mengatakan orang kerap memberinya uang senilai ratusan ribu.

Dia lantas menceritakan awal mula hingga dia bisa ada di Jakarta. Pria yang kini sudah berusia 65 tahun itu berasal dari Sumatera Barat dan datang ke Jakarta tahun 1969.

Baca juga : Pemilik Karaoke Ini Takut Neraka Sepi Jika Bisnisnya Ditutup

Kini, setelah terjaring, Muklis harus menjalani kehidupannya di Panti Sosial Bin Insan Bangun Daya 1, Kedoya Selatan Jakarta Barat.